Apakah Ahmad Soebardjo Ikut Merumuskan Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945 ?
Seperti diketahui berdasarkan catatan sejarah, menjelang proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945, Soekarno dan Moh Hatta sempat diasing
Setelah mendapat izin dari Laksamana Maeda, Soekarno, Hatta, dan Achmad Soebardjo langsung merumuskan naskah proklamasi.
Selama proses perumusan, Achmad Soebardjo turut menyumbangkan gagasannya pada bagian pertama naskah proklamasi.
Kalimat proklamasi yang disumbangkan oleh Achmad Soebardjo berbunyi, "Kami bangsa Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaan Indonesia".
Disusul kemudian dengan gagasan dari Bung Hatta pada bagian kedua konsep naskah proklamasi.
Setelah naskah proklamasi selesai disusun dan ditandatangani, upacara proklamasi dilaksanakan.
• Apa itu Peristiwa Rengasdengklok ? Apa Makna Peristiwa Rengasdengklok 16 Agustus 1945 ?
Pada 18 Agustus 1945, setelah pembacaan proklamasi kemerdekaan Indonesia, Achmad Soebardjo diangkat sebagai Menteri Luar Negeri pada Kabinet Presidensial.
Sebagai Menteri Luar Negeri Pertama Indonesia, salah satu tugasnya adalah untuk meyakinkan Sekutu bahwa Indonesia telah merdeka dan melucuti senjata Jepang.
Dengan begitu, selama proklamasi kemerdekaan, Achmad Soebardjo setidaknya memiliki empat peran, yaitu:
- Meyakinkan golongan muda mengizinkan Soekarno-Hatta kembali ke Jakarta
- Meminta izin Laksamana Maeda agar rumahnya dapat digunakan untuk menyusun teks proklamasi
- Menyusun naskah proklamasi bersama Soekarno-Hatta
- Menjadi Menteri Luar Negeri Pertama Indonesia yang bertugas meyakinkan bahwa Indonesia telah merdeka
(*)