75 Warga Kalbar Berangkat Umrah, Jemaah Senang Bisa ke Tanah Suci

Jadi walaupun dalam keadaan pandemi Covid-19 ini, kami masih bisa pergi umrah dengan protokol kesehatan sesuai peraturan pemerintah

Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK/MUHAMMAD ROKIB
Pelepasan jamaah umrah dari PT Samira Travel Leader Erni Fandiani Kalbar di Masjid Raya Mujahidin Pontianak Kalimantan Barat, Selasa 8 Februari 2022. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK  - Sebanyak 75 jemaah asal Kalbar berangkat umrah, Selasa 8 Februari 2022. Kebahagaian karena bisa mengunjungi Tanah Suci diungkapkan sejumlah jemaah.

Satu di antara jemaah umrah asal Kalbar, Yuhani (58), menyampaikan rasa bahagianya karena bisa berangkat umrah pada tahun 2022 ini. Hal tersebut ia sampaikan, setelah pelepasan jamaah umrah dari PT Samira Travel Leader Erni Fandiani Kalbar di Masjid Raya Mujahidin Pontianak, Kalimantan Barat, kemarin.

"Saya mengikuti umrah melalui Travel PT Samira dan alhamdulillah saya merasa senang dan bahagia, karena tahun ini bisa berangkat umrah. Memang kemarin kami mau berangkat, tapi kebetulan lagi tutup di Makah karena pandemi covid-19. Sekarang sudah buka jadi alhamdulillah tahun 2022 ini saya dan suami saya bisa berangkat," ujar warga asal Kabupaten Bengkayang ini.

Dirinya juga berterima kasih kepada pemerintah, baik Pemerintah Arab Saudi dan Pemerintah Indonesia yang telah membuka kembali ibadah umrah tahun ini.

"Jadi walaupun dalam keadaan pandemi Covid-19 ini, kami masih bisa pergi umrah dengan protokol kesehatan sesuai peraturan pemerintah. Terima kasih kepada pemerintah yang telah mengizinkan untuk berangkat umrah," ujarnya.

Ia mengatakan, bahwa umrah kali ini merupakan kedua kalinya. Ia umrah pada tahun 2018 dengan anak dan adik-adiknya. Kemudian, tahun 2022 ini, dirinya umrah bersama suaminya.

Ibadah Umrah Kembali Dibuka, Guntur: Semoga Berjalan dengan Lancar dan Tetap Disiplin Prokes

Meski dalam kondisi pandemi covid-19, ia mengajak kepada semua masyarakat Kalbar agar tetap optimis untuk menunaikan ibadah umrah. Hal tersebut, ia sampaikan karena dirinya masih ada sebagian orang merasa ketakutan dalam menghadapi pandemi.

"Karena mungkin takut dikarantina juga. Jadi sebenarnya kalau kita jalani dengan ikhlas alhamdulillah bisa dilalui dengan lancar,” katanya.

“Jadi kita harus berani mengahadapi kenyataan dunia sekarang ini. Jangan menyerah, tapi harus semangat. Karena pandemi bukan alasan untuk kita tetap bergerak," ungkapnya.

Dirinya mengajak kepada semua masyarakat harus bersemangat apapun yang terjadi. Sebab, karena itu adalah ujian, walaupun dengan ujian itu jika dihadapi dengan semangat tawakkal'alallah, maka diyakininya pasti bisa berjalan dengan lancar.

"Karena tujuan kita adalah untuk beribadah, bukan untuk pamer. Kita ingin beribadah dan berziarah ke makam Rasulullah SAW. Kalau misalkan dua tahun umrah dan haji tidak dilaksanakan, berarti rukun islam yang kelima lama-lama bisa lenyap. Makanya saya bersyukur alhamdulillah melalui Travel PT Samira ini bisa melaksanakan rukun Islam kelima dan itu wajib bagi yang mampu umrah maupun haji," jelasnya.

Sempat Tertunda Karena Pandemi, Yuhani Senang Bisa Berangkat Umrah Tahun Ini

Kepala Cabang PT Samira Travel tim Leader Erni Fandiani Kalbar menyampaikan, pemberangkatan jamaah umrah ini sudah kedua kalinya dilaksanakan di Kalbar dan sudah ke sembilan kalinya untuk di seluruh Indonesia.

Dalam keberangkatan sampai pada pelaksanaan ibadah umrah di Makkah, Erni mengatakan sudah dipersiapkan semua protokol kesehatan. Hal tersebut, dikatakannya demi kelancaran para jamaah umrah agar terhindar dari virus covid-19.

"Yang penting adalah Baitullah dibuka, maka kita berangkat dengan segela persiapan protokol kesehatan dan di sana segala sesuatu sudah kita siapkan. Maka karena Pemerintah Arab Saudi sudah membuka untuk umrah sehingga kita menyambut dengan bahagia," ujarnya.

Ia menyebutkan dari 75 jemaah umrah tersebut merupakan warga dari beberapa kabupaten/kota di Kalbar, di antaranya Kabupaten Mempawah, Bengkayang, Sambas, Kubu Raya, dan Kota Pontianak.
Ia mengatakan, dari jumlah tersebut ada yang memang jemaah mendaftar tahun 2022 ini dan ada juga yang mendaftar sejak 2021 lalu.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved