Kapolri Ke Kalbar

Kapolri dan Menkes RI ke Aruk, Kepala Dinas Kesehatan Sambas Jelaskan Agenda Kunker

Selain itu, kata dr Fatah Maryunani, kunker tersebut sekaligus meninjau penerapan Aplikasi Karantina Presisi dan memantau vaksinasi di PLBN Aruk.

Penulis: Imam Maksum | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/M Wawan Gunawan
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas, dr Fatah Maryunani. M Wawan Gunawan 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas dr Fatah Maryunani menjelaskan agenda kunjungan kerja Kapolri Jend Pol Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin ke PLBN Aruk, Sajingan Besar, Kabupaten Sambas.

Kapolri Jend Pol Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin dijadwalkan melaksanakan kunker pada Rabu 19 Januari 2022. Sebelumnya Kapolri dan Menkes akan terlebih dahulu meninjau PLBN Entikong di Kabupaten Sambas.

“Iya benar, Kapolri Jend Pol Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin akan berkunjung ke PLBN Aruk, Kabupaten Sambas hari ini,” ujarnya kepada Tribun Pontianak.

dr Fatah Maryunani mengatakan kunker Kapolri Jend Pol Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin meninjau penangan Pekerja Migran Indonesia di PLBN Aruk yang terletak di Kecamatan Sajingan Besar.

Kunker ke Kalbar, Kapolri Sampaikan Peningkatan Kasus Omicron

“Kunker Kapolri dan Menker rencananya dengan agenda memengok penanganan PMI di PLBN Aruk,” katanya menerangkan.

Selain itu, kata dr Fatah Maryunani, kunker tersebut sekaligus meninjau penerapan Aplikasi Karantina Presisi dan memantau vaksinasi di PLBN Aruk.

“Sejauh ini seperti apa kinerja dari aplikasi presisi masih belum tahu, masih kurang faham, yang pastinya aplikasi presisi ini Polri yang punya urusan,” ujarnya.

Sementara itu, agenda peninjauan vaksinasi di PLBN Aruk yang berbatasan dengan Malaysia itu ditargetkan menyasar 200 dosis vaksin.

“Vaksinasi juga di sana yang akan menyasar 100 dosis vaksin bagi siswa dan 100 dosis bagi masyarakat umum,” katanya.

dr Fatah Maryunani menyebutkan kesempatan kunker Menkes tersebut pihaknya akan menyampaikan terkait pemenuhan kebutuhan vaksin di Kabupaten Sambas.

“Yang pasti kita akan sampaikan tentang pemenuhan kebutuhan vaksin. Sebab apabila kita sudah disuruh vaksinasi tapi vaksin gak tersedia, akan membuat kesulitan saja,” tuturnya. (*)

(Simak berita terbaru dari Sambas)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved