Harga Minyak Goreng 20 Ribu Rupiah Per Liter, Kadis Industri Perdagangan Sambas Sebut Stok Tersedia
Diskumindag Kabupaten Sambas melakukan monitoring dan koordinasi dengan berbagai pihak untuk mengendalikan kestabilan harga minyak goreng.
Penulis: Imam Maksum | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskumindag) Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Musanif mengungkapkan harga minyak goreng di pasar masih berkisar Rp20 ribu per liter.
“Minyak goreng di pasar Sambas harganya berkisar Rp20 ribu per liter,” ujar Musanif kepada Tribun Pontianak, Sabtu 8 Januari 2022.
Musanif mengatakan stok minyak goreng di Kabupaten Sambas cenderung masih aman.
“Untuk stok minyak goreng di Kabupaten Sambas masih tersedia,” ucapnya menerangkan.
Musanif menerangkan Diskumindag Kabupaten Sambas melakukan upaya pengendalian harga minyak goreng di pasar.
• Detik-detik Warga Sambas Usir Ular Kobra di Malam Hari
Lanjutnya, Diskumindag Kabupaten Sambas melakukan monitoring dan koordinasi dengan berbagai pihak untuk mengendalikan kestabilan harga minyak goreng.
“Kita tetap melakukan monitoring dan koordinasi dengan pihak-pihak terkait, terutama di tingkat provinsi, untuk menjaga terutama agar ketersediaan minyak goreng mencukupi,” katanya.
Menurut Musanif, naiknya harga minyak goreng terjadi secara nasional. Terangnya, satu diantara penyebabnya adalah membaiknya harga kelapa sawit di pasaran dunia.
“Kenaikan harga minyak goreng ini terjadi secara nasional, penyebabnya diantaranya membaiknya harga kelapa sawit di pasaran dunia,” tuturnya.
Sementara itu, kata Musanif, bebutuhan minyak goreng di Kabupaten Sambas cenderung stabil, namun peningkatan kebutuhan terjadi menjelang hari besar keagaaman dan libur nataru.
“Kebutuhan kita stabil, kecuali ada peningkatan menjelang hari besar keagamaan dan nataru 2022, kemarin, tetapi stok tersedia cukup,” katanya. (*)
(Simak berita terbaru dari Sambas)