Awali Tahun, Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns Beri Sosialisasi dan Bagikan Masker Kepada Warga
"Tujuan dari kegiatan sosialisasi ini adalah untuk mengingatkan warga bahwa pandemi covid-19 belum berakhir. dan kita tidak boleh menganggap enteng di
Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Mengawali Tahun yang baru dihadapkan dengan masih adanya dampak pandemi covid-19, Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Mekanis 643/Wns memberikan sosialisasi tentang masih adanya pandemi covid-19 dan membagikan puluhan masker kepada warga di Dusun Gunjemak, Desa Suruh Tembawang, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalbar, Minggu 2 Januari 2022.
Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Mekanis 643/Wns, Letkol Inf Hendro Wicaksono mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi dan pembagian masker ini dilakukan oleh 4 orang personel pos Guntembawang dipimpin Serda Dodi dengan cara mengunjungi warga dari rumah ke rumah di Dusun Gunjemak, guna memutus mata rantai covid-19 yang belum berakhir sampai dengan saat ini.
"Tujuan dari kegiatan sosialisasi ini adalah untuk mengingatkan warga bahwa pandemi covid-19 belum berakhir. dan kita tidak boleh menganggap enteng dikarenakan masih ada masyarakat di wilayah Kalbar yang terkena covid-19 apalagi ada varian baru yang lebih berbahaya, Terlebih lagi Desa Suruh Tembawang ini sangat dekat dengan perbatasan wilayah Malaysia,"katanya melalui rilisnya, Minggu 2 Januari 2022.
• Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns Lakukan Pengamanan dan Menerapkan Prokes Dalam Ibadah Natal
Dengan adanya kegiatan pembagian masker yang dilakukan oleh Pos Guntembawang, diharapkan masyarakat yang berada di wilayah perbatasan sadar akan pentingnya mematuhi protokol kesehatan di tengah pandemi serta dapat tetap bekerja seperti biasanya tanpa terpapar virus Covid-19.
Danpos Guntembawang Letda Inf Warsito mengatakan bahwa kegiatan yang kami lakukan mengawali tahun 2022 ini adalah untuk mengingatkan warga bahwa dengan adanya pergantian Tahun bukan berarti pandemi covid-19 sudah berakhir. Pola hidup sehat dan Prokes tetap harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Tidak ada kata menyerah untuk selalu mengingatkan warga akan pentingnya hidup sehat dan mematuhi prokes agar terhindar dari penyebaran covid-19,"tegasnya. (*)
(Simak berita terbaru dari Sanggau)