Dandim 1208 Sambas Terus Bersinergi Bantu Pembangunan Pemerintah Daerah Sambas

engingat Sambas merupakan pintu keluar masuk perbatasan di wilayah PLBN Aruk sebagai satu titik sentral atau titik utama untuk mengantisipasi hal hal

Penulis: Imam Maksum | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK/Imam Maksum
Dandim 1208 Sambas Letkol Inf Dadang Armada Sari usai coffee morning Kamis 30 Desember 2021. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Dandim 1208 Sambas Letkol Inf Dadang Armada Sari mengatakan Kodim 1208 Sambas akan terus bersinergi dengan seluruh komponen mayarakat yang ada baik itu Forkopimda maupun unsur masyarakat.

Dandim 1208 Sambas Letkol Inf Dadang Armada Sari mengadakan coffee morning bersama awal media di Makodim 1208 Sambas di Desa Durian, Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat

“Bagaimana kita melakukan tugas dan fungsi masing masing. Kodim 1208 Sambas menjalankan tugas kewilayahan dengan mencari dan mendengarkan aspirasi serta keluh kesah dari masyarakat,” tuturnya, Kamis 30 Desember 2021.

Amankan Malam Pergantian Tahun Polres Sambas Terjunkan 350 Personil

Menurut Letkol Inf Dadang Armada Sari sehingga momen momen tersebut bisa memberikan masukan kepada pemerintah daerah dalam pembangunan Kabupaten Sambas.

“Dengan moto Sambas berkemajuan yang digaungkan Pemda Sambas tentu harus kita sinkronisasikan dengan pertahanan wilayah darat di daerah Sambas,” ucapnya.

Mengingat Sambas merupakan pintu keluar masuk perbatasan di wilayah PLBN Aruk sebagai satu titik sentral atau titik utama untuk mengantisipasi hal hal yang dapat menjadi kendala pembangunan di Sambas.

Dia menjelaskan dengan sinergi antara Pemerintah daerah, TNI, Polri dan seluruh komponen masyarakat akan menjadi bentuk kekuatan untuk menyukseskan pembangunan di daerah Sambas.

Dia mengatakan TNI Angkatan Darat melalui Kodam XII Tanjungpura beserta jajaran di bawahnya tentunya telah mempunyai program program untuk mendukung kelancaran pembangunan wilayah.

“Tentunya dengan program yang sudah ada sebagai satuan komando kewilayahan program yang ada itu nanti kita akan sinkronkan dengan program pemerintah daerah,” imbuhnya.

Sehingga, sambungnya, akan saling keterpaduan dan tidak berjalan masing masing.

“Kendala kendala di lapangan itulah nanti kita jadikan stimulan, menjadi suatu bentuk kekuatan bagaimana pembangunan di daerah berjalan aman dan lancar,” katanya.

Dengan program teritorial seperti TMMD serta program lainnya yang tentu sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

“Kami perintahkan prajurit kami di lapangan supaya merangkul masyarakat sebab masyarakat adalah bagian dari kekuatan TNI AD dan juga ibu kandung Angkatan Darat,” ujarnya.

Dijelaskannya, tanpa adanya kebersamaan dan keterpaduan pertahanan darat akan dikuasai.

“Kita bentuk sedemikian rupa sehingga kita jadikan kekuatan yang maksimal menyongsong pembangunan pemerintah,” ucapnya. (*)

[Update Informasi Seputar Kabupaten Sambas]

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved