Apa itu Moge ? Apa Motor yang Masuk dalam Kriteria Moge ?

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Meskipun, ada beberapa perbedaan pendapat mengenai definisi moge atau motor gede di antara APM atau di negara lainnya.

Semua sepakat bahwa penyebutan moge mengacu pada kapasitas mesinnya.

Bukan soal dimensi motor atau dari harganya yang relatif mahal.

Tentunya, istilah moge sudah tak asing lagi di telinga para pencinta sepeda motor.

Namun, tak banyak yang tahu motor apa saja yang pantas disebut dengan moge.

Sebab, tidak semua motor dapat dikatakan moge.

(Update berita nasional, internasional dan regional menarik lainnya disini)

• Apa itu Chia Seed dan Manfaatnya ? Apa Perbedaan Chia Seed dan Biji Selasih ?

Kristianto Gunadi, Presiden Direktur PT Penta Jaya Laju Motor (PJLM), sebagai APM motor KTM di Indonesia, sepakat bahwa moge adalah motor 400 cc ke atas.

Sementara Michael Chandra Tanadhi, Head Sales & Promotion PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI), memiliki definisi yang berbeda.

Menurutnya, yang disebut dengan moge adalah motor 600 cc ke atas.

Kawasaki Ninja ZX-25R Trick Star Racing Team(Motosaigon.vn)

Thomas Wijaya, Direktur Pemasaran PT Astra Honda Motor (AHM), mengatakan, pihaknya menyesuaikan dengan regulasi pemerintah dan AISI (Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia).

Lalu, menurut Sekretaris Jenderal AISI Hari Budianto, berdasarkan regulasi pengenaan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM), motor dengan mesin di atas 250 cc sudah kena pajak sebesar 60 persen.

Sebab, tak jarang moge dianggap sebagai kendaraan mewah, karena harganya atau pajaknya yang relatif tinggi.

Di Indonesia, motor dengan kapasitas mesin di atas 250 cc akan dikenakan pajak tambahan, mulai dari 60 persen hingga 125 persen.

Sementara di luar negeri, pembuatan kategori moge juga berbeda-beda.

• Apakah Semua Sepeda Motor Cocok Pakai Pertamax ? Pemerintah Hapus Premium & Pertalite Mulai 2022