Khazanah Islam
Niat Shalat Tahiyatul Masjid dan Cara Gabung Sholat Tahiyatul Masi dengan Qobliyah Jumat Niat Arab
Namun jika sudah mepet waktu, maka sholat Tahiyatul Masjid bisa digabungkan dengan Sholat Qobliyah Jumat.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Hari Jumat merupakan hari yang paling ditunggu bagi umat Islam.
Pada hari Jumat banyak sekali keutamaan yang dianjurkan untuk memperbanyak amal ibadah.
Hari Jumat juga diperintahkan untuk melaksanakan Sholat Jumat yang hukumnya wajib, lebih diutamakan untuk dilaksanakan berjemaah di Masjid.
Masuk Masjid setiap orang bisa melaksanakan ibadah saat masuk masjid yaitu dengan sholat dua rakaat.
Nama sholat dua rakaat tersebut adalah Shalat Tahiyatul Masjid yang artinya sholat penghormatan.
Sholat Tahiyatul Masjid bisa dilakukan secara sempurna jika kita datang awal sebelum sholat Jumat.
Namun jika sudah mepet waktu, maka sholat Tahiyatul Masjid bisa digabungkan dengan Sholat Qobliyah Jumat.
Sholat Tahiyatul masjid ini dianjurkan bagi setiap muslim yang masuk ke masjid untuk menunaikan sholat 2 rakaat.
Sebagaimana hadist Nabi SAW yang diriwayatkan Abu Qatadah, Rasulullah SAW berkata:
إذا دخل أحدكم المسجد فليصل ركعتين قبل أن يجلس
Artinya: “Apabila kalian masuk masjid hendaklah shalat dua raka’at sebelum duduk” (HR: Ibnu Majah)
Shalat Tahiyatul masjid juga bisa digabung dengan sholat sunnah qobliyah Jumat.
Sehingga cukup melaksankaan satu amalan tapi mendapat dua pahala sunnah.
• Niat Sholat Tahiyatul Masjid dan Tata Cara Melaksanakannya, Kapan Waktu Shalat Tahyatul Masjid?
Niat Sholat Tahiyatul Masjid dan Sholat Sunnah Sebelum Jumat
*Niat Sholat Tahiyatul Masjid
أصَلِّي تَحِيَّةَ الْمَسْجِدِ رَكْعَتَيْنِ سُنَّةَ لِلّهَ تَعَاَلَى
Usholi tahiyyatul masjid, rok’ataini sunnatan lillahi ta’ala
Artinya: "Aku niat sholat tahiyatul masjid dua rakaat sunnah karena Allah Ta’ala"
*Niat Sholat Qobliyah Jumat
أُصَلِّيْ سُنَّةَ الجُمُعَةِ رَكْعَتَيْنِ قَبْلِيَّةً لِلّهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatal Jumu‘ati rak‘ataini qabliyyatan lillahi ta‘ala.
Artinya: “Aku niat sholat sunnah Qobliyah Jumat dua rakaat karena Allah ta’ala.”
Seluruh gerakan sholat sama seperti sholat sunnah pada umumnya mulai dari niat hingga salam.
Untuk menggabungnya bisa diniatkan dalam hati berbarengan dengan pembacaan lafazd niat.
Keutamaan sholat tahiyatul masjid
1. Memuliakan atau Menghormati Masjid
Sholat tahiyatul masjid ini adalah seperti seseorang sedang mengucapkan salam di saat masuk rumah ataupun mengucapkan salam saat bertemu dengan sesama umat Islam.
Hal ini berarti dengan melaksanakan sholat tahiyatul masjid, merupakan bentuk pemuliaan terhadap masjid di mana merupakan rumah Allah atau baitullah.
2. Menutupi kekurangan sholat wajib.
Dalam Hadits nabi disebutkan, "Sesungguhnya amalan yang pertama kali dihisab pada manusia di hari kiamat nanti adalah sholat.
Allah 'azza wa jalla berkata kepada malaikat-Nya dan Dia-lah yang lebih tahu, "Lihatlah pada sholat hamba-Ku. Apakah sholatnya sempurna ataukah tidak? Jika sholatnya sempurna, maka akan dicatat baginya pahala yang sempurna.
Namun jika dalam sholatnya ada sedikit kekurangan, maka Allah berfirman: Lihatlah, apakah hamba-Ku memiliki amalan sunnah. Jika hamba-Ku memiliki amalan sunnah, Allah berfirman: sempurnakanlah kekurangan yang ada pada amalan wajib dengan amalan sunnahnya." Kemudian amalan lainnya akan diperlakukan seperti ini." (HR. Abu Daud, Ibnu Majah, Ahmad).
Dalam hadits tersebut menunjukkan bahwa sholat tahiyatul masjid dapat menutupi kekurangan sholat wajib.
3. Bentuk ketakwaan
Sholat tahiyatul masjid, seseorang dapat mencerminkan ketakwaan dan ketawakkalan diri sebagai seorang hamba kepada Allah.
Sholat tahiyatul masjid menjadi salah satu wujud dari kesungguhan serta tekad yang berasal dari seorang hamba yang dilakukan hingga rela menghabiskan waktu, tenaga bahkan mungkin hartanya hanya untuk mengerjakan sholat sehingga lebih mendekatkan diri pada Allah.
4. Amalan Utama
Sholat tahiyatul masjid merupakan amalan yang paling utama. Tsauban berkata jika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Beristiqamahlah kalian dan sekali-kali kalian tidak dapat istiqomah dengan sempurna. Ketahuilah, sesungguhnya amalan kalian yang paling utama adalah sholat. Tidak ada yang menjaga wudhu melainkan ia adalah seorang mukmin." (HR. Ibnu Majah no. 277 dan Ahmad 5: 276.
Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih)
5. Sebagai penghapus dosa dan meninggikan derajat.
Sholat tahiyatul dapat menghapus dosa dan meninggikan derajat, karena dengan memperbanyak sujud bisa dilakukan dengan cara menjalankan beberapa sholat sunnah seperti sholat tahiyatul masjid.
6. Menghilangkan Masalah Hidup
Allah telah memerintahkan kepada manusia agar mengerjakan sholat-sholat sunnah dengan niat hanya karena Allah semata, yang dimulai dari sejak awal hari paling sedikit empat rakaat, maka Allah akan memberikan kecukupan kepadanya. (Sunan Ad-Darimi; Musnad Ahmad).
7. Penyempurna Sholat Fardu
Sholat tahiyatul masjid sebelum melaksanakan sholat fardhu di dalam masjid, dapat menyempurnakan sholat fardhu.
Jika ada kelalaian pada shalat fardhu, lupa, kesalahan atau kekurangan maka bisa disempurnakan dengan shalat sunnah tersebut.
8. Sebagai rasa syukur.
Sholat tahiyatul masjid juga merupakan salah satu bentuk rasa syukur dari seorang hamba kepada Allah SWT atas segala nikmat yang sudah diperoleh seperti nikmat rezeki, nikmat sehat, nikmat senang, nikmat bernapas, nikmat berjalan dan berbagai nikmat lainnya yang sudah Allah berikan.
9. Menamban Keimanan
Melaksanakan Sholat Tahiyatul masjid akan menambahka keimanan dan ketakwaan seseorang, hal ini seperti firman Allah dalam surat Yunus ayat 62-63.
10. Sholat sunnah yang dianjurkan.
"Sesungguhnya di antara tanda-tanda dekatnya kiamat adalah seseorang melalui (masuk) masjid, namun tidak melakukan sholat dua rakaat di dalamnya." (HR. Ibnu Khuzaimah dalam Shahihnya).
Berita Khazanah Islam Lainnya Di Sini
(*)