AKHIRNYA Sultan Pontianak Beri Klarifikasi atas Berbagai Berita Viral yang Terjadi di Istana Kadriah
Dalam klarifikasinya, Sultan Pontianak Syarif Melvin menyampaikan bahwa sudah hampir dua tahun ia sudah tidak pernah berhubungan dengan sang mantan is
Penulis: Ferryanto | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTINAK.CO.ID,PONTIANAK - Sultan Pontianak Syarif Mahmud Melvin Alkadrie akhirnya buka suara terkait berbagai informasi perihal Kesultanan Pontianak beberapa hari belakangan.
Bertempat di kediaman pribadi di jalan Tanjung Raya 1 Pontianak, Sultan Pontianak Syarif Mahmud Melvin Alkadrie menggelar konfrensi pers di hadapan para awak media, jumat, 5 November 2021.
Dengan menggunakan bahasa khas Pontianak, Sultan Melvin Alkadrie ke 9 Pontianak menyampaikan klarifikasinya terkait berbagai hal yang telah beredar.
Dalam klarifikasinya, Sultan Pontianak Syarif Melvin menyampaikan bahwa sudah hampir dua tahun ia sudah tidak pernah berhubungan dengan sang mantan istri, yakni sejak sang mantan istri pergi meninggalkan rumanya dua tahun lalu tanpa seizinnya.
• BREAKING NEWS - Sultan Pontianak Syarif Machmud Melvin Alkadrie Angkat Bicara
"Yang pasti sudah menjelang kepada 2 kali muharram. Tidak pernah ade lagi hubungan selayaknye sebagaimane suami istri yang sesuai syariah terjadi lagi antare saye dan mantan istri. Terhitung sejak memasuki bulan sya’ban 1443 hijriyah. Mantan istri saye meninggalkan rumah kediaman kami bersame disini. Tanpa sepengetahuan saye. Dan tidak pernah kembali lagi kerumah ini,"
"Menghormati beliau sebagai perempuan hal hal terkait kehidupan didalam waktu tersebut biarlah menjadi rahasie kami waktu masih bersama. Semoga allah mengampuni saye Dan allah juga mengampuni beliau aamiin ya rabbal alamiin,'' tutur Sultan.
Update Informasi Seputar Kota Pontianak
Kemudian, terkait kejadian pada minggu 31 oktober 2021 pada saat Sultan Pontianak memberikan gelar kepada sejumlah pihak, disampaikannya bahwa tidak ada satu hal pun yang melanggar syariat islam, terkecuali memang ada insiden saat sang mantan istri yakni Ratu Nina Widiastuti tiba-tiba datang.
"Saudare-saudare Terkait peristiwa di istana kadriah pade tanggal 24 rabiul awal 1443 hijriah Demi allah demi rasulullah Tidak ada satupun pelanggaran terhadap syari’at islam Baik yang termaktub didalam al-qur’an dan hadits - hadits rasulullah serta mazhab para salafussalih yang kami langgar saat acara digelar hingga selesai," ujarnya.
"Sebab jika dikatakan harus sesuai adat istiadat kesultanan pontianak Maka ketahuilah bahwa yang dimaksud induk adat istiadat kesultanan Pontianak adalah Alqur’an dan Sunnah, Dan tidak ada ketentuan lain selain itu didalam adat Istiadat Kesultanan Pontianak, Pada hari itu, Tidak ada kegiatan memakan dan meminum apa yang diharamkan, Tidak ada prosesi yang melanggar hukum hukum Allah, Tidak ada hal-hal yang mempermalukan leluhur kami Sayyidina Muhammad Rasulullah Dari awal ia dimulai Sampai selesai,''paparnya.
• Tempati Sekretariat Baru, IKBM Pontianak Tingkatkan Kegiatan Rawat Kerukunan Etnis
"Kecuali adanya insiden beberapa menit Yang dilakukan oleh mantan istri,yang secara hukum islam berdasarkan Alqur’an dan Sunnah Sudah bukan lagi istri sah saye Berdasarkan ketentuan syara’ tersebut Saye memohon ampun kepada Allah dan Rasulnye," tuturnya.
Berikut adalah pernyataan langsung dari Sultan Pontianak Syarif Mahmud Melvin Alkadrie :
Millaahirrahmaanirrahiim asyhaduanlailahaillallaah
Wa asyhadu anna muhammadurrasulullaah
Allahumma bihaqqi sayyidina muhammad wa ali sayyidina muhammadin ya salam sallimna bihaqqi sayyidina muhammad
Assalaamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Saudare saudare
Sudah kite lewati bersame berbagai dinamika berkembang didalam negeri pontianak dan diluar sana, Adalah penting bagi saye mengklarifikasi segala pertanyaan, aduan dan keluhan didalam dan diluar pagar istane kadriah kesultanan pontianak
Semoge klarifikasi ini tidak lagi memunculkan dugaan - dugaan ditengah masyarakat khususnye ummat islam dimanapun berada
Astaghfirullahal azhim astaghfirullahal azhim astaghfirullahal azhim
Min kulli zanbin wa atuubu ilaih saudare-saudare
Adelah dayus bagi saye apebila mengungkapkan hal-hal terkait kehidupan rumah tangga saye sebelumnye, Saya menjaga dose besar untuk diri saye sendiri, keluarge dan ummat, Agar kite selamat dunie selamat juga di akhirat make saye memilih diam selama beberape waktu sejak hal yang dikatekan memalukan oleh orang-orang yang tak satupun bertabayyun terlebih dahulu kepade saye Bagaimane sebenarnye.