Dua Warga Singkawang Meninggal Dunia Akibat Difteri, Ketahui Gejala dan Cara Mencegahnya

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Dua warga Singkawang meninggal dunia akibat difteri.

Hal itu disampaikan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan dan KB Kota Singkawang, Mursalin.

Mursalin menyampaikan, dua warga yang meninggal akibat difteri berdomisili di Kecamatan Singkawang Timur dan Kecamatan Singkawang Barat.

Menurutnya, jumlah ini meningkat dari tahun sebelumnya, yang terjadi satu kematian.

• Pemkot Singkawang Siapkan Tim penanganan penyebaran penyakit Difteri

Diskes Singkawang mencatat, Case Fatality Rate (CFR) atau tingkat fatalitas kasus akibat infeksi bakteri Difteri di Kota Singkawang mengalami peningkatan sebesar 64 persen di tahun 2021.

"Kelurahan dengan CFR tertinggi adalah Kelurahan Nyarumkop sebesar 100 persen," katanya.

"Diikuti, Kelurahan Sedau dan Pasiran masing-masing sebesar 50 persen," papar Mursalin, Senin 25 Oktober 2021.

Mursalin menjelaskan, Difteri merupakan infeksi bakteri Corynebacterium Diphtheriae pada hidung dan tenggorokon.

Pada umumnya, bakteri Difteri ini dapat menyerang siapa saja, namun anak-anak adalah individu yang rentan terserang penyakit ini.

• Petugas Gabungan Dishub Singkawang, Satlantas, Pol PP dan PM Intens Patroli dan Razia Sepekan Ini

Setiap individu, katanya, bisa tertular difteri bila tidak sengaja menghirup atau menelan percikan liur yang dikeluarkan penderita saat batuk ataupun bersin.

"Difteri ini tergolong penyakit menular berbahaya dan dapat mengancam jiwa. Namun, bisa dicegah dengan imunisasi," jelasnya.

Difteri lebih beresiko terjadi di area padat penduduk yang kebersihan lingkungannya tidak terjaga baik.

Selain itu, infeksi ini lebih mudah menyerang jika seseorang berpergian ke wilayah yang sedang mangalami wabah difteri dan memiliki kekebalan tubuh yang rendah.

• Prediksi Daud Yordan vs Ratchata, Tinju Dunia Perebutan Gelar WBC Asian Boxing Council Silver

Apa itu Difteri?

Difteri adalah penyakit yang menyerang saluran napas atas atau kulit akibat bakteri Corynebacterium diphtheriae.