Dua Masjid di Mempawah Dibobol Maling, Hilangkan Jejak Pelaku Bawa Kabur Monitor dan Receiver CCTV
Kedua masjid tersebut yakni, Masjid Agung Al-Falah yang terletak di Jalan Raden Kusno Mempawah, dan satunya lagi Masjid Besar Al-Wasilah di Daeng Mana
Penulis: Ramadhan | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Masih di momentum Maulid Nabi Muhammad SAW, dua masjid di Mempawah justru menjadi sasaran tindakan pencurian, yang diduga terjadi pada Rabu 20 Oktober 2021 dinihari.
Kedua masjid tersebut yakni, Masjid Agung Al-Falah yang terletak di Jalan Raden Kusno Mempawah, dan satunya lagi Masjid Besar Al-Wasilah di Daeng Manambon Mempawah
Belum diketahui jumlah kerugian, namun diyakini pelaku pencurian di kedua masjid besar ini merupakan orang yang sama. Pengurus Masjid Al-Wasilah Mempawah, Syahbandi, saat dikonfirmasi awak media, membenarkan kejadian tersebut.
Ia mengatakan, tindak pencurian itu baru diketahui saat seorang muadzin bernama Iswandi datang hendak melakukan persiapan untuk salat subuh.
• Update Capaian Vaksinasi di Mempawah, Mukhtar: 25,86 Persen Dosis Pertama dan 13,53 Dosis Kedua
“Saat Iswandi datang, pintu samping sudah terbuka (rusak). Pelaku pencurian ini diduga membobol empat buah kotak infak menggunakan alat khusus, yakni pemotong besi untuk memutus kunci gembok,” katanya.
Kemudian seakan sudah profesional, setelah melakukan aksi pembobolan kotak infak, pelaku kemudian diperkirakan juga memasuki ruang operator CCTV.
Update Informasi Seputar Kabupaten Mempawah
"Maling juga membawa kabur monitor dan receiver CCTV untuk menghilangkan jejak aksi kejahatannya," tegasnya.
Diakui Syahbandi, untuk Masjid Al-Wasilah sendiri memang tidak memiliki penjaga malam.
"Untuk kerugian kita belum bisa merincikannya berapa. Semoga pelakunya diberikan hidayah oleh Allah Taala,” terangnya.
Beralih ke Masjid Agung Al-Falah, yang juga menjadi sasaran pelaku pencurian. Pelaku juga membobol dan merusak pintu dengan alat khusus.
Masjid Agung kebanggaan masyarakat Kabupaten Mempawah ini juga menjadi sasaran tindakan tercela dari tindak kejahatan pencurian.
“Diduga setelah membobol Masjid Al-Wasilah, pelaku pencurian langsung mengarah ke Masjid Agung Al-Falah ini,” ujar Ketua Remaja Masjid Agung Al-Falah, Harits Suwendono.
Dijelaskannya, pada tadi malam, usai menggelar tabligh akbar, pihaknya setelah berkemas langsung pulang sebelum tengah malam.
“Sedangkan peristiwa pencurian itu diperkirakan sekitar pukul 01.00 WIB dinihari. Sebab saat penjaga malam masjid datang, pintu sudah terbuka,” ujarnya.