Khazanah Islam

Bacaan Sholawat Bulan Maulid Serta Faedahnya Dapat Menyembuhkan Penyakit Lahir dan Batin

Masyarakat di Indonesia dan dunia umumnya akan memperingati momen kelahiran Rasullah ini dengan meriah.

Penulis: Madrosid | Editor: Madrosid
Surya.co.id
Sholawat Nabi Muhammad SAW Peringati Maulid Nabi 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Penanggalan Hijriyah sudah memasuki bulan Rabiulawal atau dikenal dengan Bulan Maulid.

Artinya bulan kelahiran Rasulullah Muhammad SAW.

Masyarakat di Indonesia dan dunia umumnya akan memperingati momen kelahiran Rasullah ini dengan meriah.

Seperti Indonesia untuk wilayah jawa akan memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW dengan bersholawat bersama dan diakhiri dengan pembacaan doa serta makan bersama.

Berbagai jenis sholawat yang bisa diamalkan di bulan Rabiual Awal untuk memperingati hari kelahiran Baginda Rasulullah SAW.

Umumnya pembacaan dalam peringatan Maulid membaca bersanji dan sholawat.

Selama bulan Maulid ini dianjurkan untuk mengamalkan berbagai jenis sholawat, sedekah, puasa sunnah serta memperbanyak amalan sholeh.

HUKUM & Dalil Merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW serta Penjelasan Ustaz Abdul Somad Tentang Maulid

Berikut jenis sholawat dan faedah yang bisa diamalkan selama Bulan Maulid sebagai berikut :

1. Shalawat Thibbil Qulub

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا وَعَافِيَةِ الأَبْدَانِ وَشِفَائِهَا وَنُوْرِ الأَبْصَارِ وَضِيَائِهَا وَعَلٰى آَلِهِ وَصَحْبِهِ وَبَارِكْ وَسَلِّمْ

Shalawat ini memiliki faedah untuk menyembuhkan penyakit lahir dan batin.

2. Sholawat Nariyah

أللّهُمَّ صَلِّ صَلَاةً كَامِلَةً وَسَلِّمْ سَلَامًا تَامًّا عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدِ الّذِي تَنْحَلُّ بِهِ الْعُقَدُ وَتَنْفَرِجُ بِهِ الْكُرَبُ وَتُقْضَى بِهِ الْحَوَائِجُ وَتُنَالُ بِهِ الرَّغَائِبُ وَحُسْنُ الْخَوَاتِمِ وَيُسْتَسْقَى الْغَمَامُ بِوَجْهِهِ الْكَرِيْمِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ فِيْ كُلِّ لَمْحَةٍ وَنَفَسٍ بِعَدَدِ كُلِّ مَعْلُوْمٍ لَكَ

Artinya; "Ya Allah, limpahkanlah shalawat yang sempurna dan curahkanlah salam kesejahteraan yang penuh kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang dengan sebab beliau semua kesulitan dapat terpecahkan, semua kesusahan dapat dilenyapkan, semua keperluan dapat terpenuhi, dan semua yang didambakan serta husnul khatimah dapat diraih, dan berkat dirinya yang mulia hujanpun turun, dan semoga terlimpahkan kepada keluarganya serta para sahabatnya, di setiap detik dan hembusan nafas sebanyak bilangan semua yang diketahui oleh Engkau"

Secara bahasa, shalawat atau selawat berasal dari kata salat yang berarti doa atau seruan kepada Allah SWT.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved