Duka September 2021 - Dua TNI Putra Kalbar Gugur dalam Tugas di Papua Akibat Ulah Teroris
Ida Bagus Putu gugur akibat luka tembak ketika mendapatkan serangan dari orang tidak dikenal (OTK) dari arah selatan pos sekitar pukul 06.30 WIT.
Sertu Ambrosius Apri Yudiman Gugur di Papua
Awal September ini Sertu Ambrosius Apri Yudiman menjadi satu di antara prajurit TNI yang gugur, dalam serangan Kelompok Sparatis Teroris (KSP) di Papua Barat.
Prajurit TNI tersebut kini sudah dimakamkan secara militer di TMP Kusumalaya, Kecamatan Ketungau Tengah, Kabupaten Sintang, Kalbar, kampung halamannya, Minggu 5 September 2021.
Gugurnya Sertu Anumerta Ambrosius mendatangkan duka yang mendalam, terutama bagi keluarga yang ditinggalkan.
Ambrosius Apri Yudiman merupakan putra sulung dari empat bersaudara, anak dari Paulus Jiman dengan Toedeta.
Ketiga adiknya, masih kecil.
Ambrosius, merupakan satu-satunya tulang punggung keluarga, termasuk yang membiayai pendidikan adik-adiknya selama ini.
Ambrosius Apri Yudiman lahir pada 16 April 1996 di Dusun Kedembak Merakai, Desa Senangan Kecil, Kecamatan Ketungau Tengah, Kabupaten Sintang, Kalbar.
Menamatkan pendidikan umum, Sekolah Dasae (SD) tahun 2010. SMPN 1 Ketungau Tengah 2013.
SMAN 1 Ketungau Tengah 2016. Ambrosius melanjutkan pendidikan militer Scaba PK tahun 2018.
• Yustinus Harap Negara Perhatikan Keluarga Almarhum Sertu Ambrosius yang Gugur Dalam Tugas di Papua
Riwayat kepangkatan Sersan Dua (Serda) TMT 1 Februari 2021. Sertu Anumerta TMT 3 September 2021.
Riwayat jabatan, Bamat Siwat Kima Denma Brogif 22/Otamanasa, Kodam XIII Merdeka/Gorontalo.
Riwayat penugasan, Satuan Tugas (Satgas) Penebalan Aparat (Apter) di Kodam XVII/Cenderawasih dan Kodam XVIII/Kasuari tahun 2020.
Sertu Ambrosius gugur akibat penyerangan oleh kelompok sparatis teroris dalam satuan tugas di Pos Koramil di Kampung Kisor, Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Kamis waktu setempat.
Tanda jasa yang dimiliki, Satya Lencana Wira Dharma.
Ambrosius gugur sebagai pahlawan di usia 25 tahun.
Negara juga memberikan penghormatan dan penghargaan atas jasa, dharma bhakti dan pengabdian almarhum kepada negara dan bangsa dan diberikan kenaikan pangkat luar biasa satu tingkat lebih tinggi dari Serda ke Sertu Anumerta. (*)