Bantu Ketahanan Pangan, BRI Cabang Mempawah Kucurkan Puluhan Miliar KUR untuk Sektor Pertanian
pengajuan KUR juga bisa dilakukan oleh pemilik bengkel alat pertanian (alsintan), usaha saprodi dan seluruh sektor yang berhubungan dengan pertanian
Penulis: Ramadhan | Editor: Nina Soraya
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - BRI Cabang Mempawah telah menyalurkan puluhan miliar rupiah Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk sektor pertanian yang dialokasi kepada petani di Kecamatan Toho dan beberapa kecamatan lainnya di Kabupaten Mempawah.
Penyaluran KUR tersebut diberikan bersamaan dengan kunjungan kerja Menteri Pertanian Republik Indonesia (Mentan RI), Syahrul Yasin Limpo, di Desa Kecurit, Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah.
• Airlangga Hartarto : Semoga KUR Dapat Membantu UMKM Pada Semua Sektor Usaha
Kunjungan kerja Mentan dalam rangka Temu Lapang dan Panen Padi Varietas Unggul Baru (Vub) Balitbangtan Kementerian bersama Menteri Pertanian RI.
Pimpinan Bank BRI Cabang Mempawah, Anto Dilana, mengatakan bahwa KUR merupakan program pemerintah yang penyalurannya satu di antara melalui BRI. KUR diperuntukan untuk sektor UMKM termasuk di dalamnya para petani dan pengusaha sektor pertanian.
Bukan hanya petani, pengajuan KUR juga bisa dilakukan oleh para pemilik bengkel alat pertanian atau alsintan, usaha saprodi dan seluruh sektor yang berhubungan dengan sektor pertanian bisa mengajukan KUR BRI.
• Syarat Pinjaman KUR BRI 2021 Tanpa Jaminan dengan Suku Bunga 3 Persen dan Plafond hingga Rp 100 Juta
"Jadi bagi para petani yang memiliki lahan bisa mengajukan KUR kepada Bank BRI, dan BRI akan menganalisis kelayakan usahanya." jelasnya.
"Alhamdulillah sampai dengan hari ini, BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp. 22.209.000.000 (dua pulu dua miliar dua ratus sembilan juta rupiah)," terangnya.
Dirinya berharap dengan penyaluran KUR ini bisa membantu ketahanan pangan di tengah pandemi Covid-19.
"Tentunya dengan ini kita harapkan memang dapat membantu para petani di tengah pandemi Covid-19, demi menciptakan ketahanan pangan," terangnya.
