Makanan yang Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat ! Ada 5 Nih Termasuk Minuman, Apa Saja ?

Berdasarkan riset New England Journal of Medicine, makanan yang mengandung protein nabati lebih baik dari protein hewan untuk dikonsumsi oleh

Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Jimmi Abraham
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi asam urat di kaki. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Penyakit asam urat adalah kondisi yang bisa menyebabkan gejala nyeri yang tak tertahankan, pembengkakan, serta adanya rasa panas di area persendian.

Semua sendi di tubuh berisiko terkena asam urat, tetapi sendi yang paling sering terserang adalah jari tangan, lutut, pergelangan kaki, dan jari kaki.

Umumnya, penyakit asam urat dapat lebih mudah menyerang pria, khususnya mereka yang berusia di atas 30 tahun.

Pada wanita, penyakit asam urat ini dapat muncul setelah terkena menopause.

Rasa sakit yang dialami pengidap asam urat dapat berlangsung selama rentang waktu 3-10 hari, dengan perkembangan gejala yang begitu cepat dalam beberapa jam pertama.

(Update berita kesehatan lainnya disini)

Khasiat Daun Sidaguri untuk Asam Urat dan Cara Merebus Daun Sidaguri untuk Obat Herbal Asam Urat

Beberapa hal yang bisa mengurangi kambuhnya asam urat diantaranya :

- Minum air putih minimal 8 gelas atau lebih;

- Jauhi makanan/minuman yang mengandung gula tambahan (gula buatan);

- Rutin mengonsumsi sayuran, buah dan makanan yang berserat, bervitamin, dan mengandung antioksidan tinggi;

- Jaga berat badan tetap ideal dengan olahraga;

- Kurangi stres;

- Jauhi alkohol sama sekali;

- Konsumsi susu rendah lemak yang bisa membantu mencegah risiko asam urat.

Ilustrasi asam urat.
Ilustrasi asam urat. (NET/GOOGLE)

Kadar Asam Urat Normal Pria , Kadar Asam Urat Normal Wanita & Cara Menghilangkan Asam Urat di Kaki

Selain menjaga diri dengan selektif memilih makanan yang rendah purin.

Berikut ini lima makanan dan minuman untuk penderita asam urat dikutip Tribunpontianak.co.id dari laman Anlene :

1.  Kacang-kacangan dan Biji-bijian

Berdasarkan riset New England Journal of Medicine, makanan yang mengandung protein nabati lebih baik dari protein hewan untuk dikonsumsi oleh penderita asam urat.

Berbeda dengan protein hewani seperti daging merah atau seafood, makanan yang kaya protein nabati tidak menyebabkan asam urat kambuh.

Contoh makanan untuk penderita asam urat yang kaya protein nabati adalah kacang-kacangan (polong, lentil, buncis) atau biji-bijian (almond, flax seeds, chia seeds, kacang kenari).

2.  Buah yang Kaya Vitamin C

Dilansir dari Healthline, suplemen vitamin C membantu mengurangi asam urat dalam darah.

Didukung adanya riset kepada 1.400 pria di tahun 2008, menunjukkan bahwa mereka yang mengonsumsi lebih banyak vitamin C memiliki kadar asam urat lebih rendah dibandingkan yang sedikit mengonsumsi vitamin C.

Mulailah mengonsumsi buah yang kaya vitamin C.

Misalnya, stroberi, lemon, jeruk, jambu biji, nanas, dan kiwi. Vitamin C efektif membantu membuang asam urat lewat urine.

3.  Telur Ayam

Meski sebagian besar sumber protein hewani dianggap memperburuk asam urat, ternyata hal itu tidak berlaku pada telur.

Sebutir telur berukuran besar mengandung protein, lemak, karbohidrat, gula, potasium, fosfor, folat, kalsium, vitamin A dan vitamin D.

Telur juga memiliki kadar purin rendah, sehingga boleh dikonsumsi sebagai sumber protein bagi penderita asam urat.

Ilustrasi telur rebus.
Ilustrasi telur rebus. (Amarita)

Cara Merebus Daun Salam untuk Asam Urat dan Kolesterol ! Cari Obat Herbal Asam Urat dan Kolesterol ?

4.  Salmon dan Ikan yang Rendah Purin

Banyak yang menganggap ikan termasuk makanan pantangan bagi penderita asam urat.

Memang beberapa jenis ikan atau seafood (kepiting, kerang) bisa memperburuk asam urat karena kadar purin yang tinggi.

Jika kamu ingin mengonsumsi ikan, tentu pilihan yang tepat adalah jenis ikan yang memiliki kadar purin rendah. Batasan yang aman adalah total purin maksimalnya 100 mg per sajian 100 gram.

Proses memasaknya pun harus dengan cara merebus, mengukus, atau poaching.

Tidak dianjurkan dengan menggorengnya.

Beberapa ikan yang aman untuk asam urat contohnya, ikan sidat jepang (belut jepang), ikan kod hitam (sablefish), dan salmon.

Ikan salmon yang kaya asam lemak omega-3 juga dianggap dapat meredakan nyeri, bengkak, atau dan peradangan akibat asam urat.

Namun tentunya jumlah ikan yang dikonsumsi sesuai batas aman dan tidak berlebihan.

5.  Susu Rendah Lemak

Kandungan susu full cream memiliki kadar lemak jenuh berbahaya karena bisa memperburuk peradangan.

Akan tetapi produk susu rendah lemak relatif aman dan bisa menambah manfaat kesehatan untuk tulang, otot, dan sendi.

Jadi, meski menderita asam urat kamu tetap bisa mengonsumsi produk susu low-fat.

(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved