Kalender Jawa Agustus 2021 Lengkap Hitungan Hari Pasaran Legi hingga Kliwon
Kalender Jawa memiliki sistem yang memadukan berbagai macam sistem penanggalan dari penanggalan Islam
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Perhitungan kalender jawa merupakan perpaduan dari beberapa penanggalahan.
Kalender Jawa merupakan sistem penanggalan yang dulunya sudah digunakan oleh Kesultanan Raja Mataram dan kerajaan-kerajaan lainya.
Konon dulu juga digunakan sebagai primbon kepercayaan masyarakat untuk melaksanakan kegiatan, seperti nikahan, bangun rumah harus berdasarkan hitungan primbon pada kalender jawa.
Dalam kalender jawa terdapat sebutan Hari atau Dino, pasaran dan wuku yang sangat menjadi patokan dan memiliki makna tersendiri.
Kalender Jawa memiliki sistem yang memadukan berbagai macam sistem penanggalan dari penanggalan Islam, Hindu dan sistem penanggalan Julian yakni penanggala adat budaya barat.
Ciri khas dari kalender Jawa memiliki dua siklus hari, siklus mingguan yang terdiri dari tujuh hari Senin sampai dengan Ahad.
• RABU Pon Kalender Jawa 25 Agustus 2021 di Bulan Istimewa dan Pantangannya
Dan siklus pekan pancawara yang terdiri lima hari pasaran diantaranya adalah Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon.
Jika diurutkan berdasarkan hari sesuai penanggalan Jawa atau tanggalan Jawa selama sepekan dimulai hari Minggu/Ahad Wage, Senin Kliwon, Selasa Legi, Rabu Paing dan Kamis Pon terus berputar siklusnya.
Kemudian terdapa pula sebutan 5 Wuku yakni Wayag, Kulawu, Dukut, Watugunung dan Sinta.
Sejarah Kalender Jawa
Sejarah Kalender Jawa pertama kali terbitkan oleh mPu Hubayun, di tahun 911 SM.
Dan pada tahun 50 SM, Prabu Sri Mahapunggung I, atau dulunya dikenal dengan Ki Ajar Padang I.
Dialah yang melakukan sebuah perubahan terhadap huruf aksara, dan sastra Jawa.
Jika pada kalender Jawa ini buat berdasarkan dengan “Sangkan Paraning Bawana” atau asal usul isi semesta.
Maka untuk aksara Jawa dibuat pula berdasarkan dengan “Sangkan Paraning Dumadi” yakni asal usul dalam sebuah kehidupan, dan juga mengikuti peredaran matahari.