Siap Laksanakan Vaksinasi Door To Door, Diskes Kalbar Tunggu Capaian Vaksinasi 90 Persen

Saat ini, kata Harisson, untuk capaian Vaksinasi Covid-19 se Kalbar baru mencapai 15,53% . Sedangkan ia menerangkan, untuk vaksinasi secara door to do

Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK/Anggita Putri
Kadiskes Kalbar, Harisson saat diwawancarai awak media di Ibis Hotel Pontianak, Sabtu 14 Agustus 2021 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Harisson menyampaikan, bahwa pihaknya siap jika dilakukan vaksinasi secara door to door atau jemput bola.

Sebagaimana telah disampaikan langsung oleh Presiden RI Jokowi.

Kendati demikian, Harisson menerangkan, vaksiansi secara door to door tersebut dilakukan jika hampir sebagian besar penduduk telah divaksin.

Ratusan Millennial Ikuti Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua yang Digelar oleh AMPI Kalbar

Saat ini, kata Harisson, untuk capaian Vaksinasi Covid-19 se Kalbar baru mencapai 15,53% . Sedangkan ia menerangkan, untuk vaksinasi secara door to door itu dilaksanakan jika capaian vaksinasi sudah mencapai 80-90% dari jumlah penduduk sasaran. 

Jadi kita sweeping supaya bisa 100% dengan cara door to door

"Kita siap. Tetapi itu dilakukan jika hampir sebagian besar penduduk sasaran sudah dilaksanakan vaksinasi 1 dan 2. Dan kami akan lakukan sweeping vaksinasi covid-19 secara door to door," ujarnya, Sabtu 21 Agustus 2021.

Hingga kini, Kadiskes Kalbar pun menyebutkan capaian vaksinasi covid-19 di Provinsi Kalimantan Barat.

Per tanggal 19 Agustus 2021, menurut data Dinkes provinsi Kalimantan Barat, bahwa masyarakat di Kalbar yang sudah divaksin pertama sebanyak 601.515 orang atau 15,53%.

Sedangkan yang sudah divaksinasi ke 2 ada sebanyak 387.604 orang atau 10,07%.

"Mereka yang belum divaksinasi ke-2, umumnya memang belum waktunya untuk divaksin atau ada juga yang sudah mulai jatuh tempo, tapi ditunda karena yang bersangkutan sakit atau alasan lain sehingga vaksinasi ke-2 nya tertunda," kata Harisson.

Seandainya vaksinasi ke 2, lanjut Harisson, dilaksanakan semua, maka diperlukan sekitar 213.911 dosis vaksin.

Bawaslu Kota Pontianak Gelar Vaksinasi, Dalam Waktu 3 Jam Link Pendaftaran Vaksin Penuh

"Menurut perhitungan kami vaksinnya ada dan bahkan masih tersedia untuk pelaksanaan vaksinasi pertama bagi masyarakat yang belum sama sekali divaksin," jelas Harisson.

Menurut Harisson, jika sekarang dilakukan Vaksinasi secara door to door, dinilainya tidak akan efisien, lantaran petugas harus berkeliling. Selain menyita waktu banyak dan hasilnya juga tidak akan banyak.

"Padahal sementara ini vaksinasi yang kita laksanakan di sentra-sentra vaksinasi saja selalu membludak. Jadi kita lakukan dulu yang kegiatan vaksinasi massal. Kalau capaian sudah 80-90% dan vaksinasi di sentra pelayanan massal sepi, baru kami door to door," pungkasnya. (*)

(Update Informai Seputar Kota Pontianak)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved