Khazanah Islam

PUASA Muharram 3 Hari Tanggal 18, 19, 20 Agustus 2021, Lakukan Sesuai Tata Cara & Dapatkan Keutaman

Puasa di bulan Muharram hukumnya sunnah dilaksanakan pada tanggal 9, 10 dan 11 Muharram Kamis, Jumat dan Sabtu atau tanggal 19, 20, 21Agustus 2021

Penulis: Madrosid | Editor: Madrosid
Kolase / Tribunpontianak.co.id
Puasa 3 hari di bulan Muharram dan keutamaannya 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Sebentar lagi kita akan melaksanakan puasa di bulan Muharram bagi yang hendak melaksanakannya.

Puasa di bulan Muharram hukumnya sunnah dilaksanakan pada tanggal 9, 10 dan 11 Muharram Rabu, Kamis dan Jumat tanggal 18, 19, 20 Agustus 2021.

Puasa merupakan amalan yang dianjurkan di bulan Muharram sebagai bulan Istimewa dari 3 bulannya pada penanggalan Hijriyah.

Selain amalan puasa ada beberapa ibadah lain seperti bersedekah, menyantuni anak yatim, silaturahmi dan semua amalan sholeh lainnya.

Pada puasa Muharram terdapat 3 jenis puasa yaitu Puasa Tasu'a, Puasa Asyura, dan Puasa 11 Muharam.

Puasa Tasua' tahun akan bertepatan dengan puasa sunnah Kamis bisa mendapatkan dua keutama dari puasa sunnah Kamis dan puasa Tasu'a.

Apalagi kalau puasa dilakukan secara berturut-turut sebanyak 3 hari.

( Update Info Puasa Muharram )

BACAAN Niat Puasa Senin Kamis Bulan Muharram 1443 Hijriyah & Tata Cara Puasa Sunnah Senin Kamis

Berikut Puasa Sunnah 3 Hari di Bulan Muharram dan Tata Caranya

1. Puasa Asyura

Niat Puasa Asyura

نَوَيْتُ صَوْمَ فِيْ يَوْمِ عَاشُوْرَاء سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

"Nawaitu shouma fii yaumi aasyuuroo’ sunnatan lillaahi ta’aalaa"

Artinya:

Saya niat puasa Asyura, sunah karena Allah Ta’ala.

Di dalam bulan Muharram terdapat hari Asyura, yaitu hari ke sepuluh, 10 Muharram.

Rasulullah senantiasa menjaga hari 10 Muharram tanggal 19 Agustus 2021.

…وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ

"Dan puasa di hari ‘Asyura’ saya berharap kepada Allah agar dapat menghapuskan (dosa) setahun yang lalu.” HR Muslim no. 1162/2746.

2, Puasa Tasu'a

Niat Puasa Tasu'a

نَوَيْتُ صَوْمَ تَاسُعَاءْ سُنَّةَ ِللهِ تَعَالَى

"Nawaitu sauma tasua sunnatal lillahita’ala"

Artinya:

Saya niat puasa hari Tasua, sunah karena Allah ta’ala.

Puasa Tasu'a puasa sunnah yang dilakukan tepat satu hari sebelum puasa Asyura pada tanggal 9 Muharram atau 18 Agustus 2021

Puasa Tasu'a untuk membedakan dengan orang Yahudi yang hanya berpuasa pada hari kesepuluh saja.

3. Puasa 11 Muharram

Sebagian ulama berpendapat, dianjurkan melaksanakan puasa tanggal 11 Muharram, setelah puasa Asyura’.

“Puasalah hari Asyura’ dan jangan sama dengan model orang Yahudi. Puasalah sehari sebelumnya atau sehari setelahnya.” (HR. Ahmad, Al Bazzar).

KEUTAMAAN PUASA MUHARRAM

1. Menebus Dosa Setahun Silam

Mengerjakan puasa Asyura dapat menebus dosa yang dilakukan setahun sebelumnya.

Seperti yang diungkapkan oleh Abi Qatadah, bahwa Rasulullah ditanya tentang puasa Asyura kemudian beliau menjawab, "Menebus dosa tahun yang lalu." (HR.Muslim)

2. Mewujudkan Impian Rasulullah

Rasulullah punya keinginan yang belum terlaksana, lantaran ajal menjemput terlebih dahulu.

Keinginan itu adalah puasa Tasu'a, yakni puasa pada 9 Muharram.

Hal itu seperti yang diceritakan Ibnu Abbas ra: Rasulullah bersabda:

"Kalau saya lanjut umur sampai tahun yang akan datang, niscaya saya akan berpuasa Tasu'a (tanggal 9 Muharram)" (HR.Muslim).

Seperti yang telah diriwayatkan dari Ibnu Abbas:

"Rasulullah telah berpuasa pada hari Asyura dan memerintahkan supaya orang-orang berpuasa." (HR.Muslim).

Abu Hurairah juga berkata, Saya mendengar Rasulullah bersabda:

"Hari ini adalah Hari Asyura, dan kamu tidak diwajibkan berpuasa padanya. Dan saya sekarang berpuasa, maka siapa yang suka, berpuasalah. Dan siapa yang tidak suka, berbukalah

3. Nilainya di Bawah Puasa Ramadhan

Berdasarkan hadis dari Abu Hurairah puasa pada bulan Muharram keutamaannya tepat di bawah puasa Ramadhan.

Menurut Abu Hurairah, suatu ketika Rasulullah ditanya:

"Puasa manakah yang lebih utama setelah puasa Ramadhan?"

Nabi bersabda: "Puasa pada bulan Allah yang kamu namakan bulan Muharram." (HR. Ahmad, Muslim dan Abu Daud).

Oleh karenanya, puasa di bulan Muharram memiliki keutamaan yang luar biasa.

Sebab puasa Ramadhan adalah wajib sedangkan puasa Muharram adalah sunah.

4. Hari Puasa Umat Nabi Musa

Berdasarkan riwayat Ibnu Abbas Nabi Muhammad SAW datang ke Madinah dan melihat orang-orang Yahudi berpuasa pada hari Asyura.

Maka Nabi bertanya, "Ada apa ini?"

Mereka menjawab, "Hari baik, saat Allah membebaskan Nabi Musa dan Bani Israil dari musuh mereka, hingga membuat Musa berpuasa karenanya."

Maka Nabi Muhammad SAW bersabda:

"Saya lebih hormat terhadap Musa dari kamu." Lalu beliau berpuasa pada hari itu dan menyuruh orang agar berpuasa." (HR. Bukhari Muslim).

Puasa Asyura berhubungan erat dengan Nabi sebelum Rasulullah, yaitu Musa dan kaumnya.

Maka dari itu, Beliau memuliakan hari itu dengan berpuasa.

(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved