KRONOLOGI Penemuan Jenazah Afsyia Amila Putri dan Jasad Kakek, Nenek di Kebun Sawit Sintang Kalbar

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,SINTANG - Dua hari terakhir masyarakat di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat digegerkan dengan temuan 3 jasad yang merupakan korban kekerasan.

Titik lokasi kejadian perkara tersebut berada di Desa Solam Raya, Kecamatan Sungai Tebelian, Kabupaten Sintang.

Kronologi pertama ditemukannya 3 jenazah korban kekerasan ini bermula pada Rabu 4 Agustus 2021 kemarin ditemukannya jasad perempuan paruh baya di sebuah kebun sawit.

Sontak penemuan itu menggegerkan masyarakat sekitar.

Diketahui mayat perempuan paruh bayar itu bernama  Turyati.

(Update Informasi Seputar Kabupaten Sintang)

Turyati merupakan perempuan kelahiran Banyumas tahun 1975.

Artinya saat ini umur Turyati 46 tahun.

• Maut Pasutri dan Cucu di Sintang - Kondisi Jasad dan Rumah Korban Petunjuk Polisi Selidiki Motif

Jasad Turyati ditemukan warga di kebun sawit dan dibadannya terdapat bekas hantaman benda tajam.

Berdasarkan keterangan warga jasad perempuan 46 tahun itu ditemukan pada Rabu siang, sekitar pukul 12.00 WIB.

"Jasad diketemukan warga sekitar jam 12 siang tadi di kapling (sawit) dalam keadaan terlungkup, jaraknya sekitar 1 km dari rumahnya," kata Akun kepada Tribun Pontianak.

Menurut penuturan warga, Akun pada Tribun Pontianak, jasad tersebut ditemukan dalam posisi telungkup dengan bercak darah dibagian wajah.

Berselang 1 hari dari temukannya Jenazah Turyati, masyarakat kembali menemukan dua korban kekeran lainnya.

Dua korban yang merupakan suami dan cucu Turyati ditemukan warga Kamis 5 Agustus 2021 pagi.

"Mayat suami sama cucunya jam 7 tadi di ketemukan tidak jauh dari tempat penemuan yang kemarin," ungkap Akun, warga Desa Solam Raya kepada Tribun Pontianak, Kamis 5 Agustus 2021.