Cerita Daniel Johan, Dari Aktivis Hobby Membaca Hingga Dapat Kepercayaan Masyarakat di DPR RI
Menurut pria kelahiran 10 April 1972 ini, membaca menjadi satu diantara jalannya untuk masuk ke dunia aktivis sampai akhirnya berpolitik.
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Try Juliansyah
Namun benih kepercayaan yang ditanamnya selama ini pun akhirnya bersemai dan telah dipanen, buktinya sekitar 56 ribuan suara masyarakat menghantarkan Daniel sehingga kini masuk periode kedua pada pileg 2019-2024.
"Saya sebenarnya jiwa lebih ke aktivis daripada politisi, karena dalam konteks politik saya banyak kekurangan, saya bukan politisi yang gerakan politiknya seorang politisi, saya lebih kepada gerakan seorang aktivis.
Saya diminta Cak Imin untuk maju di Kalbar, dan saya jalankan dengan sebaik bisa saya lakukan, sebagai mantan aktivis saya tidak mengandalkan uang, ketemu masyarakat saya menolak politik uang, jika masyarakat berharap uang jangan memilih saya, namun alhamdulillah sampai dengan sekarang," katanya.
Berikut profilnya Daniel Johan yang berhasil dirangkum Tribun Pontianak.
Nama : Daniel Johan
Tempat tanggal lahir : Jakarta, 10 April 1972.
Lulusan : Universitas Tarumanegara
Rekam Jejak :
-Wasekjen DPP PKB
-Ketua DPP PKB
-Ketua OSIS Tri Ratna dan Pendiri Majalah Pertama Sekolah Tri Ratna Pabbaja Samanera (1991)
-Sekjend HIKMAHBUDHI (1995)
-Anggota Aktif International Network of Engaged Buddhists (INEB) 1995-sekarang
-Anggota Aktif The Alternative to Consumerism (1997)
-Pendiri dan Anggota Forum Kebangsaan Pemuda Indonesia - FKPI (1998)