Peringati Hari Perpindahan Ibukota Ke-22, Bupati Satono Ajak OPD Majukan Kabupaten Sambas
Bupati Sambas Satono mengatakan dalam memperingati hari ulang tahun perpindahan ibu kota Kabupaten Sambas ke-22, ini diharapkan akan mengantarkan Kabu
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas, pagi tadi melaksanakan syukuran dan ramah tamah peringatan hari perpindahan ibu Kota Sambas ke-22, dari Singkawang.
Pada kesempatan itu, Bupati Sambas Satono mengatakan dalam memperingati hari ulang tahun perpindahan ibu kota Kabupaten Sambas ke-22, ini diharapkan akan mengantarkan Kabupaten Sambas menjadi semakin maju.
"Untuk itu, diharapkan untuk selalu bersinergi dalam pembangunan sehingga sesuai dengan tema syukuran hari ini yakni Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh bersama membangun Sambas berkemajuan dapat terwujud," ujarnya, Kamis 15 Juli 2021.
Sambas saat ini kata Bupati masih masih dalam situasi pemdemi Covid-19 dan Kabupaten Sambas sedang menerapkan PPKM mikro.
• Kodim Sambas Gandeng HMI Lakukan Percepatan Vaksinasi COVID-19
"Saya berpesan semua stekholder untuk mengoptimalkan langkah kongkrit terutama di desa-desa juga mengoptimalkan PPKM mikro," katanya.
Dia menegaskan, untuk menghadapi pandemi ini, Sambas tengah menggalakkan program vaksinasi. Untuk itu masyarakat dihimbau juga untuk mengikuti vaksinasi.
"Saya mengharapkan masyarakat untuk ikut mensukseskan program vaksinasi untuk melakukan pencegahan penyebaran Covid-19 ini, kemudian kita jangan lengah untuk selalu menerapkan protokol kesehatan," Jelas dia.
Selain itu, Satono juga meminta kepada semua perangkat daerah agar dapat menafsirkan dan menjalankan visi misi Sambas Berkemajuan.
Kata dia, Kabupaten Sambas merupakan daerah yang berbatasan langsung dengan Malaysia, maka sudah seharusnya dioptimalkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sambas.
• Kodim Sambas Gandeng HMI Lakukan Percepatan Vaksinasi COVID-19
"Saya berpesan untuk dapat dapat menjalankan visi misi sehingga program pembangunan bisa tercapai," jelasnya.
"Maka kita harus bergegas untuk menciptakan SDM dan lapangan tenaga kerja, dan diera digitalisasi ini maka pemerintah harus dapat beradaptasi, kita berharap segala impian tercapai sehingga dapat membawa Sambas lebih mandiri," tutupnya.
Untuk diketahui, pada kesempatan itu juga hadir para mantan Bupati Sambas, seperti Burhanuddin A. Rasyid, dr. Juliarti Djuhardi Alwi dan Atbah Romin Suhaili di Aula Kantor Bupati Sambas. (*)
(Update Informasi Seputar Kabupaten Sambas)