KJRI Los Angeles Beri Dukung Upaya Peter Then Promosikan Kuliner Indonesia di Amerika

Tak tanggung-tanggung, restoran milik pria yang akrab disapa Koh Apung itu berhasil meraih penghargaan Michelin Guide yang dikenal di seluruh dunia se

Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Peter Then Pengusaha Kuliner Asal Kalbar di Amerika saat menyerahkan bukunya yang berjudul ‘Peter Then, Perjalanan Seorang Lulusan SD Menerobos Paradigma Kesuksesan di Los Angeles’ kepada Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Los Angeles, Saud Krisnawan 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Peter Then, menjadi sosok pebisnis kuliner Indonesia yang sukses di Amerika Serikat.

Kepiawainnya meracik rasa beragam makanan Indonesia, sukses diterima lidah masyarakat negeri multikultural Amerika Serikat.

Tak tanggung-tanggung, restoran milik pria yang akrab disapa Koh Apung itu berhasil meraih penghargaan Michelin Guide yang dikenal di seluruh dunia sebagai standar emas untuk peringkat dan ulasan restoran mewah.

Tercatat, restoran Borneo Kalimantan Cuisine yang didirikan Peter meraih penghargaan bergengsi tersebut pada 2019.

Kisah Sukses Pria Kelahiran Kalbar Bisnis Kuliner di Amerika Serikat

Pria kelahiran Pemangkat, Kabupaten Sambas, 23 September 1967 itu menyatakan, kejelian melihat kebutuhan konsumen menjadi kunci keberhasilan bisnis kuliner.

Sebagai penanda perjalanan bisnisnya selama ini, Peter Then meluncurkan buku berjudul ‘Peter Then, Perjalanan Seorang Lulusan SD Menerobos Paradigma Kesuksesan di Los Angeles’ yang diterbitkan oleh 'MTjung Production".

Terbitnya buka itu juga didukungan penuh dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Los Angeles, Saud Krisnawan.

(Update Informasi Seputar Kuliner)

Peter Then merasa sangat bangga bisa membawa nama Indonesia dan mendapat apriesiasi dari publik Amerika Serikat.

Dirinya menjelaskan berbagai penghargaan yang diterima bukan karena kehebatan dirinya, namun karena dukungan dari keluarga dan berbagai pihak sehingga mendapat kepercayaan untuk pengembangan bisnis kulinernya di Amerika.

Didalam buku tersebut juga diceritakan tentang bagaimana dirinya jatuh bangun dalam merintis usaha di negeri Paman Sam.

“Tanpa masukan dari teman dekat tak akan ada restoran-restoran Borneo yang saya kelola seperti sekarang,” ujarnya.

"Awalnya saran dari orang-orang Indonesia yang tinggal di Amerika, teman dan kenalan. Mereka bilang, saya sudah cukup dikenal orang-orang Indonesia yang tinggal di Amerika. Menurut mereka bagus kalau buka restoran, pasti restorannya bisa ramai gitu. Jadi dipikir-pikir, wah boleh juga nih. Ya sudah dicoba," paparnya.

Apakah Kuliner Termasuk dari 30 Wisata di Pontianak

Ia menilai tentu tak mudah bagi orang Asia sepertinya merintis usaha jauh dari tanah kelahiranya, Kalimantan Barat, Indonesia.

“Saya terbantu dengan dukungan dari Konsulat Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Los Angeles," imbuh Peter Then.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved