CARA Mendaftar Lowongan Kerja di Rekrutmen LPS 2021, Info Loker 2021 di Lembaga Penjamin Simpanan !
Lantas, bagaimana caranya jika hendak mencoba lowongan kerja di peluang karir rekrutmen LPS atau Lembaga Penjamin Simpanan ini? Cek di sini lengkapnya
lihat foto
- Melampirkan hasil penyetaraan ijazah dan tranksrip nilai dari DIKTI untuk meyakini kesetaraan jenjang pendidikan yang diraih dengan jenjang pendidikan di Indonesia.
- Khusus untuk pelamar lulusan program kembaran (joint degree dan double degree):
• LOKER Pekalongan 2021 Loker Jateng 2021 Lowongan Kerja Terbaru Peluang Karir PT Bangun Tripatriajati
- Apabila memiliki lebih dari 1 (satu) ijazah, dapat menggunakan salah satu ijazah yang bidang studi/jurusannya sesuai dengan kebutuhan Lembaga Penjamin Simpanan;
- Nilai minimal IPK, mengacu pada ijazah yang dipilih sebagaimana butir 5a. Apabila ijazah yang dipilih adalah ijazah dari perguruan tinggi luar negeri, maka mengikuti ketentuan sebagaimana butir 5 di atas; dan
- Apabila mendapatkan 1 (satu) ijazah dan yang mengeluarkan adalah perguruan tinggi luar negeri, maka mengikuti ketentuan sebagaimana butir 5 di atas.
5. Batas akhir unggah dan submit dokumen yang dipersyaratkan sampai dengan 4 Juli 2021 Pk. 23:59 WIB.
6. Pelamar wajib melakukan registrasi secara online dari 26 Juni - 4 Juli 2021. Bagi pelamar yg tidak menggunakan web registrasi yang tertera pada pengumuman ini dan diluar waktu registrasi dinyatakan tidak memenuhi kualifikasi.
Untuk mendaftar, Anda bisa mengakses link berikut ini.
Sejarah Singkat Tentang LPS
Dikutip dari laman resmi Lembaga Penjamin Simpanan, berikut sekilas tentang LPS
Dari sisi sejarah, dibentuknya Lembaga Penjamin Simpanan beririsan dengan peristiwa krisis moneter di 1998 silam.
Saat itu krisis moneter dan perbankan menghantam Indonesia.
Sedikitnya, ada 16 bank yang kala itu dilikuidasi.
Kebijakan tersebut rupanya berbuntuk pada menurunnya tingkat kepercayaan masyarakat pada sistem perbankan di Tanah Air.
Untuk mengatasi krisis yang terjadi, pemerintah mengeluarkan beberapa kebijakan diantaranya memberikan jaminan atas seluruh kewajiban pembayaran bank.
