Pemain Garuda Select, Beri Motivasi Kepada Pemain Muda Gabsis Sambas
Oleh karenanya, Roki pun masuk pantauan menajemen PSSI pusat, dan di panggil untuk mengikuti TC masuk Tim Garuda Sellect Indonesia.
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Try Juliansyah
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Pemain Garuda Select Indonesia, Roki (16) pulang kampung ke Desa Selakau Tua, Kecamatan Selakau, Kabupaten Sambas setelah menjalani masa pelatihan kurang lebih enam bulan di Inggris.
Pemain U-15 Gabsis Sambas itu, pulang untuk mengisi liburan selama beberapa pekan ke depan sebelum nantinya kembali menjalani pemusatan latihan kembali di Ragunan.
Roki, pemain berpostur badan 170 Cm itu, beberapa waktu lalu dia baru saja melaksanakan training di Inggris, untuk mengasah bakat sepakbolanya.
Dan kemarin, dia berkesempatan berbagi cerita dengan pemain-pemain muda Gabsis Sambas mulai dari U-8 sampai dengan pemain U-19.
Baca juga: Cerita Pemain Garuda Select Indonesia Asal Sambas Latihan di Inggris Hingga Melawan Manchester City
Kepada para pemain di Diklat Gabsis Sambas, dia menuturkan jika sebelumnya dia hanya anak-anak biasa yang cinta sepakbola dan bermain dari kampung ke kampung.
"Sebelumnya saya hanya pemain tarkam di u-15. Saat main di Tebas sungai pak Eko (Ketua Askab PSSI Sambas-Red) hadir menonton, dan kemudian saya di panggil untuk training ke Gabsis Sambas sekitar tahun 2019," ujarnya, 26 Mei 2021.
Setelah menjalani Training Center (TC) Roki pun menjadi satu diantara pemain Sambas yang memperkuat Gabsis (Klub sepakbola Sambas) untuk ajang Piala Soeratin u-15.
Saat memperkuat Gabsis Sambas U-15, Roki dan kawan-kawan menunjukkan kemampuan dan prestasi yang membanggakan bagi Kabupaten Sambas.
Oleh karenanya, Roki pun masuk pantauan menajemen PSSI pusat, dan di panggil untuk mengikuti TC masuk Tim Garuda Sellect Indonesia.
"Dan Alhamdulillah juara Soeratin u-15 di Kalbar dan juga Runner up piala Soeratin u-15 tingkat nasional yang waktu itu main di Solo," katanya.
"Dan waktu TC Garuda Sellect, Alhamdulillah masuk," tuturnya.
Pemain yang biasa berposisi sebagai Central Bek dan Wing Bek itu pun memberikan semangat kepada rekan-rekannya di Gabsis Sambas.
Dia mengingatkan agar senantiasa berlatih sebaik-baiknya. Dan menghindari rokok dan sejenisnya untuk menjaga kebugaran fisik sebagai seorang atlet sepakbola.
"Jangan merokok, jangan ngelem, jangan minum minuman keras ataupun narkoba. Itu jadi kunci untuk kita jadi pemain profesional," tutupnya. (*)
(Berita terbaru dari Sambas)
