DPRD Apresiasi Keberhasilan Pemkab Tata Ulang Kawasan Pantai Sinam

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Sambas, Lerry Kurniawan Figo mengaku sangat mengapresiasi keberhasilan Pemkab Sambas melaksanakan pembongkaran bangunan di sepanjang Pantai Sinam.

Kata dia, hal ini mesti di dukung karena kawasan tersebut akan di rencanakan menjadi pusat wisata dan diharapkan akan menjadi kawasan ekonomi baru bagi masyarakat Kabupaten Sambas.

"Kita sangat mengapresiasi dan kita acungi jempol langkah pemda yang telah berhasil melakukan pembongkaran bangunan dengan aman dan lancar. Dan tentu berkat komunikasi dan kordinasi yang baik antara pihak pemda dengan masyarakat," ujarnya, Minggu 2 Mei 2021.

"Ini menjadi sejarah dan terobosan baru bagi Pemda dimana kita ketahui bersama pesisir Pantai Sinam ini yang merupakan aset daerah. Telah di pergunakan oleh masyarakat selama berpuluh tahun dengan pengelolaan yang kurang tertata dan terindikasi di pergunakan oleh pihak tertentu untuk kegiatan negatif sehingga sangat merasahkan masyarakat," sambungnya.

Baca juga: Pemkab Sambas Tata Ulang Kawasan Pantai Sinam Pemangkat

Kedepan ungkap Figo, dia berkeinginan agar Pantai Sinam yang punya potensi wisata itu bisa di kelola dengan baik. Dan bisa di sulap menjadi kawasan pariwisata yang ramah lingkungan dan terjangkau bagi masyarakat Sambas.

"Pantai Sinam ini punya potensi dan sangat strategis karena berada di pinggiran jalan jalur Sutra. Dulu kawasan pariwisata Tanjung Batu sempat Jaya dan sangat terkenal menjadi tujuan wisata yang sangat di minati masyarakat baik dari luar maupun lokal," ungkapnya.

"Karenanya saya kira Pantai Sinam punya ciri khas tersendiri selain lokasinya mudah di hampiri dan tidak jauh dari perkotaan.
Kita harapkan proyek ini segera terealisasi, dan pengerjaannya benar-benar sesuai dengan perencanaannya dan tentu perlu pengawasan dari berbagai pihak," tutur politisi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) itu.

Menurut Figo, setelah dilakukan pembangunan ulang Pantai Sinam itu.

Maka Pemda mesti menyiapkan menajemen yang handal untuk mengelola kawasan tersebut.

Kata dia, untuk pengelolaan kawasan pariwisata baru tentu banyak hal yang mesti di perhatikan. Salah satunya adalah pelayanan dan fasilitas dari tempat wisata itu sendiri.

"Yang diperlukan nanti pasca penataan ulang ini adalah menajemennya yang paling penting, dan sudah barang tentu dengan memperhatikan standar pelayanan dan fasilitas pariwisata," katanya.

Termasuk kata dia, dalam hal pengelolaan kebersihan dan bagaimana menciptakan icon untuk pantai itu sendiri. Sehingga bisa menarik wisatawan datang ke pantai tersebut.

"Misalnya kebersihan, keamanan, sarana, pelayanan yang ramah dan tentu harus punya karakteristik dan ikon yang bisa memancing orang untuk datang berkunjung ke pantai Sinam itu sendiri," katanya.

Lebih lanjut kata Figo, dia yakin kalau nantinya pantai Sinam ini bisa lebih berkembang. Seiring dengan tingginya antusiasme masyarakat terhadap lokasi-lokasi wisata.

"Tapi melihat antusias masyarakat saya yakin Pantai Sinam akan berkembang menjadi wisata baru yang maju, dan tentunya akan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat di Kota Pemangkat," tegasnya.

"Apalagi Pemangkat ini dikenal dengan pintu gerbang Sambas yang dikenal dengan potensi pelabuhan dan perdagangannya. Jadi tentu ini sangat mendukung perkembangan pariwisata Pantai Sinam," tutup Figo. (*)