Breaking News

MARAK Praktik Jual KTP Online sebagai Syarat Pinjaman dan Kartu Kredit, Awas Data Diri Anda Dicuri

Penyalahgunaan data KTP itu bisa berdampak pada orang-orang yang merasa tidak pernah mendaftar kartu kredit tapi tiba-tiba ada tagihan kartu kredit.

Editor: Rizky Zulham
TRIBUN/ISTIMEWA
Ilustrasi - MARAK Jual KTP dari Pencurian Data untuk Syarat Pinjaman Online dan Kartu Kredit, Cara Melindunginya 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Baru-baru marak terjadi dugaan praktik penjualan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Akun Twitter @Pinjollaknat pada Selasa, 20 April 2021, mengunggah foto-foto KTP yang diduga milik orang lain yang diduplikasi tanpa sepengetahuan pemiliknya.

KTP palsu itu kemungkinan besar akan digunakan untuk mengajukan kartu kredit atau pinjaman online.

Penyalahgunaan data KTP itu bisa berdampak pada orang-orang yang merasa tidak pernah mendaftar kartu kredit tapi tiba-tiba ada tagihan kartu kredit.

Baca juga: Info THR PNS Cair Hari Ini Senin 26 April 2021? Sri Mulyani Umumkan Pencairan & Besaran THR PNS 2021

Selain itu, bisa juga seseorang tidak memiliki pinjaman online tapi tiba-tiba diteror oleh penagih utang.

Yerry Niko Borang, pemerhati keamanan siber sekaligus staf Engagement and Learning Specialist di Engage Media, mengatakan, di era saat ini, cukup sulit untuk mengamankan data KTP.

Potensi kebocoran data KTP dapat terjadi kapan saja dan di mana saja.

"Ini sangat susah dijaga, karena kebocoran KTP bisa terjadi di mana-mana. Soalnya, data KTP dan KTP fisik dibuat di kelurahan, baru diserahkan ke kita. Rentangnya lumayan panjang," ujarnya pada Kompas.com, Sabtu 24 April 2021.

Bukan cuma itu, hampir semua aplikasi online baik keuangan, pendidikan, kesehatan, dan lain-lain mengharuskan pengguna untuk menyerahkan bukti diri.

"Bahkan aplikasi-aplikasi keuangan semacam untuk trading di bursa atau kripto pakai ini juga," tuturnya.

Meskipun demikian, ada beberapa usaha yang bisa dilakukan masyarakat agar data pribadinya tidak mudah disebarkan.

Untuk proteksi di bagian user KTP, masyarakat perlu berhati-hati saat meminjamkan KTP untuk difotokopi.

Selain itu, sebaiknya tidak sembarangan membagikan data KTP saat mengikuti layanan tertentu di internet.

Lalu bagi end user, sebisa mungkin hanya mengikuti layanan yang dipercaya saja.

Dia mencontohkan, saat akan memasang internet diharuskan menyerahkan KTP, maka pastikan layanan tersebut bisa dipercaya.

Baca juga: RAMALAN ZODIAK Hari Ini Senin 26 April 2021 - Hari Buruk Libra, Nostalgia Taurus dan Leo Berpesta

Halaman
123
Sumber: Kontan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved