Patroli Prokes Semakin Ketat di Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie Ajak Masyarakat Kerjasama
"Jika angka terkonfirmasi masih tinggi mau tidak mau kita naikkan lagi jam operasionalnya, dari pukul 22.00 menjadi pukul 21.00 WIB," tukasnya.
Penulis: Rizki Kurnia | Editor: Try Juliansyah
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Tingginya angka terkonfirmasi positif Covid-19 dan penambahan kasus yang terjadi setiap harinya, membuat Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie mengambil langkah tegas dengan menggelar patroli serentak di seluruh kecamatan di Kota Singkawang.
"Ini untuk memacu semangat masyarakat agar mereka bisa menyadari dan mengerti bahayanya Covid-19," ujarnya.
Upaya mengatasi pandemi ini, Tjhai Chui Mie katakan, tidak hanya bisa dilakukan oleh Pemerintah juga, namun diperlukan peran masyarakat Kota Singkawang untuk bersatu dan bergandengan tangan untuk melawan Covid-19.
"Karena jika secara orang perorang, saya yakin kita tidak bisa memutus penyebarannya. Karena penyebarannya dari kita juga. Virus itu tidak bisa berjalan, tetapi yang berjalan itu adalah orangnya," terangnya.
Baca juga: Rakor Satgas Covid-19, Dandim 1202/Singkawang Sebut Antisipasi Lonjakan TKI di Perbatasan
Bahkan, istirahat yang cukup, menurut Tjhai Chui Mie saat ini sudah sangat penting, apabila sesorang tidur diatas pukul 00.00 WIB, menurutnya akan berakibat menurunkan imun tubuh dan membuatnya mudah diserang virus.
"Maka dari itu kepada seluruh pedagang pukul 22.00 WIB, semua tempat usaha harus sudah tutup total. Dan sewaktu melaksanakan aktivitasnya, pedagang harus memakai masker dan sarung tangan supaya Singkawang bisa segera lepas dari virus Corona," katanya.
Tjhai Chui Mie menegaskan, patroli ini akan digelar secara rutin selama satu minggu kedepan, untuk kemudian dievaluasi kembali keefektifannya.
"Jika angka terkonfirmasi masih tinggi mau tidak mau kita naikkan lagi jam operasionalnya, dari pukul 22.00 menjadi pukul 21.00 WIB," tukasnya. (*)
