Resmikan Susteran SMFA Serimbu, Mgr Agustinus Agus Tegaskan Gereja Harus Berjalan Bersama Pemerintah

Mgr Agustinus Agus saat memberikan kata sambutan pada pemberkatan dan peresmian Susteran Kongregasi Suster Misi Fransiskan Santo Antonius (SMFA)

Penulis: Stefanus Akim | Editor: Stefanus Akim
IST/Komsos KAP
SUSTERAN - USKUP Agung Pontianak Mgr Agustinus Agus menandatangani prasasti peresmian Susteran Suster Misi Fransiskan Santo Antonius (SMFA) dan Asrama Santa Elisabet Serimbu, Senin pagi, 19 April 2021. Tampak hadir Bupati Landak dr Karolin Margret Natasa dan sejumlah pejabat serta umat dan pastor paroki. 

RD Saud berharap dengan adanya tempat itu, ke depan bisa menjadi tempat pembinaan bagi orang-orang sekitar paroki maupun dari pedalaman.

"Sehingga dengan adanya tempat ini perilaku hidup, cara pikir dan mentalitas berubah menjadi lebih baik," katanya.

RESMIKAN SUSTERAN - Susteran milik kongregasi Suster Misi Fransiskan Santo Antonius (SMFA) dan Asrama Santa Elisabet Serimbu yang diresmikan pada Senin pagi, 19 April 2021 oleh Uskup Agung Pontianak Mgr Agustinus Agus bersama Bupati Landak dr Karolin Margret Natasa. Hadir pula sejumlah pejabat serta umat dan pastor paroki.
RESMIKAN SUSTERAN - Susteran milik kongregasi Suster Misi Fransiskan Santo Antonius (SMFA) dan Asrama Santa Elisabet Serimbu yang diresmikan pada Senin pagi, 19 April 2021 oleh Uskup Agung Pontianak Mgr Agustinus Agus bersama Bupati Landak dr Karolin Margret Natasa. Hadir pula sejumlah pejabat serta umat dan pastor paroki. (IST/Komsos KAP)

Penerus Bangsa Berkualitas
Bupati Landak dr Karolin Margret Natasa menyampaikan bahwa adanya kegiatan tersebut, dimana masih dalam suasana pandemi covid19, ia menghimbau masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Misalnnya menggunakan masker dengan baik, mencuci tangan serta menjaga jarak. Meskipun dalam kondisi pandemi Covid 19, Karolin mengungkapkan bahwa aktivitas pemerintahan Kabupaten Landak tetap berjalan dengan biasa.

Karolin menyatakan Pemkab Landak menyambut baik kehadiran dan karya para suster dari Kongregasi SMFA serta asrama di daerah tersebut.

"Pembangunan ini merupakan upaya yang sangat penting dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia yang ada di Kecamatan Air Besar, Kabupaten Landak," kata Karolin Margret Natasa.

Bupati Landak berharap dengan berdirinya dan telah diresmikan serta diberkatinya Susteran SMFA dan Asrama Santa Elisabeth Serimbu, ke depan bisa meningkatkan semangat sekolah generasi muda yang ada di daerah dan banyak anak bisa bersekolah sampai selesai. Untuk itu dengan adanya para suster di Asrama, anak-anak diharapkan bisa menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas.

Sebagaimana diketahui, Kecamatan Air Besar merupakan salah satu kecamatan yang cukup luas. Sedangkan untuk daerah geografis terbentang berdekatan dengan Kabupaten Sanggau.

Karolin juga mengatakan pemerintah juga tak bisa bekerja sendiri untuk hal kemanusiaan yang sudah dibuat dalam karya Gereja.

"Oleh karena itu kita perlu untuk berjuang untuk mendapatkan pendidikan yang baik. Maka dengan peran serta gereja yakni Bapak Uskup Mgr Agustinus Agus, dan para suster yang ada bertugas disini adalah sebuah karya yang sangat membantu pemerintah dalam mewujudkan pendidikan lebih baik dan berkualitas," kata Karolin Margret Natasa.

Gereja Berjalan Bersama Pemerintah
Dalam kesempatan pemberkatan dan peresmian Susteran SMFA dan Asrama Santa Elisabet Serimbu, Mgr Agustinus Agus, mengatakan selama ini Pemkab Landak sudah berupaya mendukung karya pastoral gereja baik dalam pemberdayaan umat dan berusaha untuk memajukan masyarakat wilayah Kabupaten Landak bersama-sama.

Mgr Agustinus Agus juga mengungkapkan di pusat-pusat paroki, Bupati Landak dr Karolin Margret Natasa berusaha membantu. "Entah pastoralnya, entah gerejanya, entah aulanya. Misalnya di Pakumbang yang sudah dibangun aula, namun belum lama terkena angin puting beliung, terbang pula atapnya. Tapi kan, tetap diperbaiki dan dibantu," kata Uskup Agung Pontianak Mgr Agustinus sembari bercanda.

Sebagai Uskup Agung Pontianak, Mgr Agustinus Agus, tak lupa mengucapkan terima kasih atas perhatian umat serta pemerintah karena bersedia membantu dan turut hadir dalam mendirikan fondasi dan formasi kemanusiaan sebagaimana yang gereja cita-citakan.

"Saya rasa kerjasama ini sangat dibutuhkan antara Gereja dan pemerintah," imbuhnya.

Mgr Agustinus Agus mengaku selama ini sebagai tokoh agama, ia tak berdaya apa-apa jika tanpa kerjasama dengan pemerintah.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved