RUSIA Siap Main Kasar Hadapi Amerika Serikat dan Barat, Vladimir Putin Kerahkan Ratusan Ribu Pasukan
Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan negara-negara Barat untuk tidak melewati "garis merah" Rusia. Atau akan tahu akibatnya jika coba-coba
"Dalam sekitar satu minggu, mereka (Rusia) diperkirakan akan mencapai pasukan gabungan lebih dari 120.000 tentara," ujarnya.
"Ini tidak berarti mereka akan berhenti membangun pasukan pada jumlah itu".
Respon Amerika Serikat
Juru bicara Departemen Pertahanan Amerika Serikat John Kirby menyatakan, peningkatan militer Moskow di perbatasan Ukraina lebih besar dari 2014, ketika Rusia menginvasi Krimea.
"Ini adalah penumpukan terbesar yang kami lihat sejak 2014, yang mengakibatkan pelanggaran kedaulatan Ukraina dan integritas teritorial," kata John Kirby dalam konferensi pers. "Ini pasti lebih besar dari yang terakhir di tahun 2014".
Baca juga: EROPA di Ambang Perang Imbas Amerika Vs Rusia di Laut Hitam ? NATO Kirim 40 Ribu Pasukan Dekat Rusia
"Saya tidak akan membahas jumlah atau formasi pasukan tertentu dalam hal penambahan Rusia," ujarnya seperti dikutip Channel News Asia.
"Kami terus melihat penumpukan itu, seperti sebelumnya, sangat mengkhawatirkan kami".
"Kami tidak percaya bahwa penumpukan tersebut kondusif bagi keamanan dan stabilitas di sepanjang perbatasan dengan Ukraina, dan tentu saja tidak di Krimea yang diduduki (Rusia)," imbuh John Kirby.
Materi di artikel ini juga telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Putin peringatkan negara Barat: Respons Rusia akan cepat dan kasar