Nahdlatul Ulama Upgrading Kader, Pancasila Harus Jadi Karakter
Salah satu dari Empat Pilar Kebangsaan adalah Pancasila, dimana ini menjadi tiang utama dalam kehidupan bernegara
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA - Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama Kubu Raya melaksanakan upgrading para kader Majelis Wakil Cabang Kuala Mandor B dengan tujuan untuk memperkuat dan menyatukan visi, misi serta tujuan organisasi.
Kegiatan ini dirangkai dengan agenda sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan oleh Sukiryanto, anggota DPD/MPR RI dapil Kalimantan Barat yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Al Ikhlas Kuala Mandor B, Kabupaten Kubu Raya.
Kegiatan ini juga dilaksanakan dalam rangka peningkatan kapasitas dan pembentukan karakter dari para kader NU.
"Salah satu dari Empat Pilar Kebangsaan adalah Pancasila, dimana ini menjadi tiang utama dalam kehidupan bernegara sehingga para kader harus memiliki karakter yang seirama dengan nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila," kata Sukiryanto, Sabtu 20 Maret 2021.
Baca juga: Harapan Lasarus dan Sujiwo saat Harlah ke-95 Nahdlatul Ulama
Sukiryanto yang merupakan pengurus di PWNU Kalimantan Barat juga mengingatkan para kader agar mengikuti rangkaian kegiatan dengan serius karena ini akan menjadi penting dalam kemajuan NU ke depannya.
"Kita jangan lengah sampai tertidur di zona nyaman kita. Sekarang ini era digitalisasi NU harus mampu berinovasi mengikuti perkembangan zaman," ujar Sukiryanto
Dalam lanjutannya ke depan di era digital ini, banyak sekali tersebar berita-berita hoaks terutama yang mengusik kemajemukan bangsa indonesia yang terdiri dari berbagai macam suku, ras dan agama.
Banyak pihak yang tidak bertanggung jawab mencoba memanfaatkan kemajemukan bangsa indonesia untuk kepentingan-kepentingan dari golongan tertentu.
Untuk itu Sukiryanto berpesan agar para kader NU harus berbhineka tunggal ika, kader NU yang Rahmatan Lil Alamin harus menjadi yang terdepan dalam menjaga keutuhan bangsa.
"Selamat dan sukses untuk kegiatan ini, semoga para pengurus, panitia dan kader dapat membawa semua nilai positif dari para narasumber," tutup Sukiryanto. (*)