ASHANTY Kasihan Pada Aurel, Ungkap Ketakutannya Hingga Nangis Ingin Ketemu Raul Lemos
Ashanty mengakui bahwa hubungan keluarganya memang sempat kurang harmonis dengan pihak Krisdayanti atau KD...
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Ashanty mengakui bahwa hubungan keluarganya memang sempat kurang harmonis dengan pihak Krisdayanti atau KD dan Raul Lemos terutama sebelum lamaran Aurel.
Istri Anang Hermansyah itu sampai ingin menangis saat mengutarakan hal tersebut di depan Maia Estianty.
"Memang hubungan kita sebelum acara ini dengan kejadian yang lalu sedang tidak harmonis," ujar Ashanty.
Oleh karena itu, ia pun memiliki banyak ketakutan apabila salah mengambil langkah saat pernikahan Aurel dan Atta.
Baca juga: SINGGUNG Soal Sakit Hati, Ashanty Rela Krisdayanti Jadi Pendamping Aurel Hermansyah
Pasalnya, ia menghormati Krisdayanti yang kini telah memiliki pasangan yakni Raul Lemos.
"Jadi ada banyak ketakutan juga dari pihak kita yang boleh nggak ya kira-kira nanti gini boleh nggak ya."
"Kan miminya udah nikah lagi kita nggak bisa seenaknya juga," sahutnya, dikutip dari Grid.ID, Sabtu 20 Maret 2021.
Walau sempat tak berhubungan, Ashanty mengaku senang lantaran setelah lamaran hubungan keluarganya dengan pihak KD dapat mencair dan kembali harmonis.
"Aku saat itu sebelum lamaran mau berhubungan dengan mbak KD saat itu kan kita lagi belum bisa berhubungan lah."
"Tapi setelah lamaran kemarin kita akhirnya sama-sama alhamdulillah udah gitu," ujar Ashanty.
Di akhir kalimatnya, Ashanty mengaku sampai ingin menangis kala menceritakan hal tersebut.
Tak hanya itu, ia juga mengungkapkan keinginannya untuk bertemu dengan Raul Lemos di perkawinan Aurel dan Atta Halilintar.
Namun, keinginan itu tampaknya belum akan terwujud mengingat Raul masih terjebak lockdown di Timor Leste.
"Jadi mau nangis nih ngomong gini, jadi sedih, aku, mas Anang kita tuh dengan masa lalu buat kita adalah masa lalu, bener-bener pengen banget mungkin terjawab di perkawinannya Aurel ya kita nggak tahu. "
"Pengen banget bisa ketemu juga dengan pak Raul juga mungkin kejadian kemarin kita semua bersalah aku nggak bilang pihak mana."