AHLI Gizi Ungkap Perbedaan Ukuran Porsi Makan Ideal untuk Orang Bertubuh Obesitas dan Normal
Ketika seseorang terkena diabetes, maka orang tersebut rentan terkena penyakit lain seperti jantung, stroke, mata dan sebagainya
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Mengatur pola makan secara baik, serta mempertimbangkan jenis makanan yang dikonsumsi merupakan satu langkah untuk menjaga gula darah.
Tentu ketika gula darah normal, tidak ada kesulitan yang akan dihadapi.
Menjadi sebuah kekhawatiran ketika gula darah mengalami peningkatan.
Karena bisa saja menyebabkan penyakit diabetes.
Ketika seseorang terkena diabetes, maka orang tersebut rentan terkena penyakit lain seperti jantung, stroke, mata dan sebagainya.
Baca juga: Apa Penyebab Obesitas ? Apakah Obesitas Dianggap Sebagai Salah Satu Faktor Pemicu Munculnya Diabetes
Oleh karena itu, mengatur porsi makan untuk menghindari diabetes ini.
Setidaknya ada dua jenis ukuran porsi makan menurut dr Dorna Yanti Lola Silaban, M.Gizi, Sp.GK.
Pertama untuk orang yang memiliki tubuh badan obesitas.
dr Dorna menjelaskan simulasi porsi makanan yang diperlukan.
"Untuk perkiraan kasarnya saja, coba gunakan piring bundar yang biasa di rumah. Lalu dari satu lingkaran yang bisa ditampung oleh piring bagi menjadi empat bagian," ungkapnya dalam acara Diabeti Club pada siaran Radio Elshinta, Jumat 26 Februari 2021.
Nah tiap seperempat porsi di dalam piring tersebut diisi oleh karbohidrat.
Bisa berupa nasi, gandum, jagung dan sebagainya.
Baca juga: PANTANGAN Setelah Minum Madu, Risiko Bahaya Mulai Obesitas, Jantung hingga Diabetes jika Dilanggar
Lalu seperempatnya lagi diisi oleh protein nabati dan protein hewani.
Dr Dorna mengungkapkan jika untuk protein hewani perlu diperhatikan juga jenisnya.
Seperti boleh memakan daging, tapi dipastikan tidak mengandung lemak.