Sering Diabaikan, Ini 6 Penyebab Vertigo yang Perlu Diwaspadai
Gejala vertigo ini dapat berlangsung beberapa menit hingga beberapa jam atau lebih, serta dapat datang dan pergi.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Vertigo adalah sensasi pusing seolah-olah ruangan atau lingkungan sekitar berputar atau penderita merasa bergerak padahal berdiri diam.
Banyak orang menggunakan istilah itu untuk menggambarkan rasa takut akan ketinggian, tetapi itu tidak benar.
Vertigo dapat terjadi ketika seseorang melihat ke bawah dari ketinggian, tapi biasanya mengacu pada pusing yang terjadi karena masalah pada telinga bagian dalam atau otak.
Melansir WebMD, vertigo adalah suatu gejala, bukan penyakit.
Meski merupakan gejala, vertigo dapat menyebabkan atau terjadi bersamaan dengan gejala lain.
• Mengapa Air Mata Rasanya Asin? Ketahui dari Mana Air Mata Berasal dan 3 Jenis Utama Air Mata
Ini mungkin termasuk masalah keseimbangan, kepala terasa ringan seperti akan pingsan (lightheadedness), rasa mabuk perjalanan, mual dan muntah, denging di telinga atau disebut tinnitus.
Selain itu, perasaan penuh di telinga, sakit kepala hingga nistagmus, di mana mata begerak tak terkendali, biasanya dari sisi ke sisi.
Gejala vertigo ini dapat berlangsung beberapa menit hingga beberapa jam atau lebih, serta dapat datang dan pergi.
Penyebab vertigo
Berbagai kondisi dapat menyebabkan vertigo, yang biasanya melibatkan ketidakseimbangan di telinga bagian dalam atau masalah dengan sistem saraf pusat (SSP).
Merangkum Medical News Today, berikut ini adalah beberapa kondisi yang dapat menjadi penyebab vertigo:
1. Labirinitis
Gangguan ini bisa terjadi bila infeksi menyebabkan radang labirin telinga bagian dalam.
Di dalam area ini ada saraf vestibulocochlear.
Saraf ini berfungsi mengirimkan informasi ke otak tentang gerakan kepala, posisi, dan suara.