Polemik dan Isu Kudeta Partai Demokrat Pusat, Andi Arief: Moeldoko Sudah Ditegur Presiden Jokowi

Sebelumnya, Andi Arief menyebut, orang terdekat Jokowi yang terlibat dalam kudeta Partai Demokrat itu adalah Moeldoko.

Editor: Jamadin
Kolase TribunWow
Andi Arief 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegur Moeldoko soal isu kudeta Partai Demokrat.

Hal itu disampaikan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat, Andi Arief, lewat cuitannya di akun Twitter @Andiarief_, Jumat 5 Februari 2021.

"KSP Moeldoko sudah ditegur Pak Jokowi," tulis Andi Arief.

"Mudah-mudahan tidak mengulangi perbuatan tercela terhadap Partai Demokrat," lanjut Andi Arief.

Ia lalu menyinggung soal senior Partai Demokrat yang belum menerima dipimpin oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Isu Kudeta Ditubuh Partai demokrat, Aldi: Isu Internal Cukup Diselesaikan secara Internal Partai

"Buat beberapa senior partai yang kecewa dan kurang legowo dipimpin generasi muda (AHY), kami maklumi."

"Itu sisa-sisa feodalisme, tugas partai untuk mendidik," ungkapnya.

Sebelumnya, Andi Arief menyebut, orang terdekat Jokowi yang terlibat dalam kudeta Partai Demokrat itu adalah Moeldoko.

Kepala Staf Kepresidenan RI, Moeldoko memberikan pemaparan dan arahannya dalam acara Focus Group Discussion (FGD) Sinergitas Pembangunan Pipa Trans Kalimantan (ruas transmisi, wilayah jaringan distribusi dan LNG) di hotel Grand Mahkota, Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (3/12/2019).
Kepala Staf Kepresidenan RI, Moeldoko memberikan pemaparan 

Menurutnya, AHY mengirim surat ke Jokowi karena Moeldoko menyatakan telah mendapat restu Jokowi saat merencanakan kudeta tersebut.

"Banyak yang bertanya siapa orang dekat Pak Jokowi yang mau mengambil alih kepemimpinan AHY di demokrat, jawaban saya KSP Moeldoko."

"Kenapa AHY berkirim surat ke Pak Jokowi, karena saat mempersiapkan pengambilalihan menyatakan dapat restu Pak Jokowi," tulisnya dalam akun Twitter.

Jokowi Tak Jawab Surat AHY

Presiden Jokowi sudah menerima surat yang dikirim oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Hal itu disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara, Pratikno.

"Iya benar, kami telah menerima surat dari Pak AHY yang ditujukan kepada Bapak Presiden," ujarnya, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Kamis 4 Januari 2021.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved