Vaksinasi Covid 19, Rektor UMP: Belum Divaksin, Namun Tegaskan Ikut Arahan PP Muhamadiyah
Dikutip dari satu diantara sumber Muhamadiyah, Ketua PP Muhammadiyah, Prof Syafiq A Mughni MA menyatakan bahwa Muhammadiyah dengan slogan Islam berkem
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Rektor Universitas Muhamadiyah Pontianak (UMP) Doddy Irawan menegaskan ikut arahan Pengurus Pusat Muhamadiyah terkait vaksinasi covid 19.
"Saya belum divaksin, namun untuk vaksinasi saya sesuai dengan arahan PP Muhamadiyah," katanya kepada Tribun.
Dikutip dari satu diantara sumber Muhamadiyah, Ketua PP Muhammadiyah, Prof Syafiq A Mughni MA menyatakan bahwa Muhammadiyah dengan slogan Islam berkemajuan tidak tinggal diam menghadapi pandemi ini.
Termasuk yang dilakukan Muhammadiyah adalah memberi pemahaman kepada masyarakat.
• Honorer Pemprov Kalbar Sebar Hoax tentang Vaksin COVID, Sutarmidji Pastikan Tak Perpanjang Kontrak
Ketua PP Muhammadiyah, dr Agus Taufiqurrahman Mkes, menyatakan bahwa Muhammadiyah telah melakukan jihad kemanusiaan untuk menghilangkan pandemi Covid-19 sejak awal, baik kegiatan preventif maupun kegiatan kuratif.
Vaksinasi merupakan salah satu bagian dari usaha memutus matarantai Covid-19, namun bukan satu-satunya.
Dokter Agus menyatakan bahwa Muhammadiyah mendukung vaksin yang aman, efektif, dan halal, setelah melalui serangkaian uji klinis sesuai prosedur ilmiah.
Vaksin merupakan salah satu bagian dari ikhtiar yang didukung penuh oleh PP Muhammadiyah karena telah dinyatakan aman dan halal oleh lembaga yang berwenang. (*)
