Kantor Polsek Ngabang Terendam Banjir, Pelayanan Lumpuh Total

Disampaikan Kapolsek, ketinggian air di dalam Polsek Ngabang mencapai 80 cm. Selain pelayanan lumpuh, tahanan yang ada juga terpaksa dipindahkan ke se

Penulis: Alfon Pardosi | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK/ALFON PARDOSI
Kapolsek Ngabang Kompol Pesta Tampubolon (baju putih) bersama anggota saat berada di depan Mapolsek Ngabang pada Sabtu 16 Januari 2021 sore. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, LANDAK - Polsek Ngabang yang berada di Dusun Pulau Bendu, Desa Hilir Tengah, turut dilanda banjir yang sudah terjadi sejak hari Kamis kemarin.

"Hari Kamis air sudah mulai datang, dan kita sudah siap-siap mengamankan barang-barang. Hari Jumat dan Sabtu aktifitas sudah lumpuh total," ujar Kapolsek Ngabang Kompol Pesta Tampubolon kepada Tribun pada Sabtu 16 Januari 2021 sore.

Baca juga: Ratusan Rumah di Kuala Behe Landak Masih Terendam Banjir

Disampaikan Kapolsek, ketinggian air di dalam Polsek Ngabang mencapai 80 cm. Selain pelayanan lumpuh, tahanan yang ada juga terpaksa dipindahkan ke sel tahanan Polres Landak

"Untuk saat ini pelayanan di Polsek Ngabang tidak ada, dan kita arahkan ke Polres. Begitu juga tahanan kita kasus pencurian sawit yang berjumlah enam orang, kita titip di Polres," katanya.

Maka dari itu Kapolsek memohon maaf kepada warga masyarakat, jika sebelumnya ada yang memerlukan pelayanan di Polsek Ngabang sementara waktu ini tidak bisa diterima.

Baca juga: Evakuasi Warga Terdampak Banjir, Bupati Karolin Margret Natasa: Para Pengungsi Sudah Rapid Antigen

Selain Kantor Polsek, asrama anggota yang berada tepat di belakang Mapolsek juga ikut kebanjiran. Dengan ketinggian air sekitar 120 cm, akibatnya para penghuni terpaksa mengungsi.

"Di asrama yang terendam itu ada 39 pintu. Kita berharap agar banjir ini segera surut, sehingga dapat beraktifitas kembali seperti biasa," harapnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved