Sriwijaya Air Jatuh

UPDATE Identifikasi Jenazah Penumpang Sriwijaya Air SJ182 - Agus Minarni Lahir Mempawah PNS

Update terbaru disampaikan Tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri, Kramat Jati, Jakarta perihal identifikasi korban.

(KOMPAS.com/MUHAMMAD NAUFAL)
ILUSTRASI - Anggota Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) memeriksa bagian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta - Pontianak yang jatuh di perairan Pulau Seribu di Dermaga JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (10/1/2021). Temuan bagian pesawat selanjutnya akan diperiksa oleh KNKT sedangkan potongan tubuh korban diserahkan kepada DVI Polri untuk identifikasi lebih lanjut.(KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG) 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Update terbaru disampaikan Tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri, Kramat Jati, Jakarta perihal identifikasi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 rute Jakarta-Pontianak.

Hingga Rabu, 13 Januari 2021 sore, terdapat penambahan dua jenazah korban yang teridentifikasi.

Dua jenazah korban Jenazah yang teridentifikasi atas nama Indah Halimah Putri dan Agus Minarni.

Kabid Topol Pusinafis Bareskrim Polri, Kombes Sriyanto mengatakan, jenazah Indah bernomor label 0027.

Sementara itu, jenazah Agus bernomor label 0027C.

“Indah nomor manifes 24. Tempat lahir Sungai Pinang. Tanggal lahir 01-10-1994, jenis kelamin perempuan, agama Islam,” ujar dia saat konferensi pers di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu sore.

Baca juga: BREAKING NEWS - Cuaca Ekstrem! Lion Air JT684 Garuda GA504 Batal Mendarat di Bandara Supadio PNK

Baca juga: Korban Kelahiran Sintang Teridentifikasi - UPDATE Identifikasi Jenazah Penumpang Sriwijaya Air SJ182

Indah tinggal di Dusun 4 RT 7, Kelurahan Sungai Pinang 2, Kecamatan Sungai Pinang, Provinsi Sumatera Selatan.

Pekerjaan Indah pelajar/mahasiswa dan berstatus belum kawin.

“Agus Minarmi, nomor manifes 52. Tempat lahir Mempawah, tanggal lahir 01-08-1973. Jenis kelamin perempuan, agama Islam,” ujar dia.

Agus beralamat di Dusun Sukadamai RT 05/RW 02, Kecamatan Mempawah Hilir, Provinsi Kalimantan Barat.

Agus bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan berstatus kawin.

Kedua jenazah korban berhasil diidentifikasi lewat sidik jari tangan.

Sidik jari dinilai sesuai setelah dicocokkan dengan data Pendudukan, Catatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri.

Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 hilang kontak di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang pada Sabtu sekitar pukul 14.40 WIB atau 4 menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.

Pesawat mengangkut 62 orang yang terdiri dari 12 kru, 40 penumpang dewasa, tujuh anak-anak, dan tiga bayi.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved