Cara Cetak Surat Keterangan Penerima BSU, SPTJM dan Surat Kuasa BSU di Simpatika Kemenag.go.id

Berikut panduan untuk mencetak surat kelengkapan pencairan BSU .....................................................

Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Jimmi Abraham
Simpatika
Panduan untuk mencetak surat kelengkapan pencairan BSU. 

5. Guru mendatangi Kantor BRI/BRI Syariah yang ditunjuk dengan membawa KTP, NPWP (jika sudah memiliki), Surat Keterangan Penerima BSU GBPNS 2020, SPTJM yang sudah tertandatangani di atas meterai, dan surat kuasa yang sudah ditandatangi tanpa meterai.

6. Guru mengisi formulir pembukaan buku rekening baru di BRI/BRI Syariah

7. Guru menerima Buku Rekening dan Kartu ATM baru dari BRI/BRI Syariah

8. Guru mengambil atau menabung BSU GBPNS 2020

LINK SIMPATIKA : KLIK

Notifikasi Sudah Bisa Diakses

Cek notifikasi BSU Guru Madrasah dari Kementerian Agama sebesar Rp 1,8 juta.

Pada aplikasi Simpatika, guru madrasah bukan PNS harus login terlebih untuk cetak surat syarat kelengkapan pencairan BSU.

Batas pencairan Bantuan Subsidi Upah bagi Guru Bukan PNS Tahun Anggaran 2020 (BSU GBPNS 2020) adalah maksimal tanggal 15 Januari 2021.

Baca juga: LINK https://pip.kemdikbud.go.id Cek Bantuan Uang PIP Murid SD SMP SMA Login pip.kemdikbud.go.id 

Halaman depan laman Simpatika
Halaman depan laman Simpatika (simpatika.kemenag.go.id)

BSU Kemenag ini dibayarkan secara sekaligus sebesar Rp 1.800.000/guru.

Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah M Zain memastikan notifikasi pencairan Bantuan Subsidi Upah (BSU) Guru Non PNS sudah bisa dicek pada alikasi Simpatika.

"Alhamdulillah. Notifikasi pencairan BSU sudah bisa diakses di Simpatika," tegas M Zain di Jakarta, Kamis (17/12/2020) dikutip dari Kemenag.go.id.

Menurutnya, penerima BSU Guru Madrasah Non PNS bisa melakukan pengecekan melalui akun Simpatikanya masing-masing.

"Silahkan cek, notifikasi pencairan BSU Guru Madrasah Non PNS sudah di Simpatika."

"Adanya notifikasi di Simpatika diumumkan sejak 10.35 WIB. Sepuluh menit berselang, sudah 1.938 guru yang mencetak. Angka ini memang terus bergerak," imbuh M.Zain.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved