Pengprov IPSI Kalbar Gelar Musyawarah Tingkat Provinsi Tentukan Ketua Umum IPSI Baru

TRIBUN PONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK- Pengurus Provinsi Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kalimantan Barat bakal menggelar Musyawarah Provinsi selama 2 hari untuk menentukan Ketua Umum IPSI Kalimantan Barat.

Bertempat di Hotel Kapuas Palace, Musyawarah Provinsi ini bakal di gelar pada Sabtu 21 November 2020 hingga 22 November 2020.

Ketua Panitia Pelaksana Musyawarah Provinsi Apin menyampaikan Musyawarah ini bakal di hadiri langsung seluruh Pengurus Provinsi IPSI Kalbar, Perwakilan Pengurus Cabang dari 14 Kabupaten Kota, Sejumlah Perguruan Pencak Silat di Kalimantan Barat, dan Perwakilan dari Pengurus Besar IPSI.

Nantinya, dua nama yakni Ardiansyah yang berasal dari Ketua IPSI Pontianak akan bersaing dengan Andi Ridwansyah yang berasal dari kalangan pengusaha.

"Untuk Sabtu agendanya pemilihan ketua Umum IPSI Kalimantan barat, ada dua calon yaitu Andi Ridwan dan Ardiyansah," tuturnya kepada awak media di Hotel Kapuqs Palace Pontianak. Jumat 20 November 2020.

Baca juga: Guntur Perdana: IPSI Kubu Raya Siap Menangkan Andi Ridwan di Musprov IPSI Kalbar

Pada musyawarah provinsi tersebut, di katakan oleh Apin pertama tama akan di gelar musyawarah untuk menentukan Ketua umum, namun bila musyawarah tidak menemui hasil, maka akan di laksanakan Voting.

Selanjutnya, Ketua Umum Pengrov IPSI saat ini, Sutopo mengharapkan seluruh proses pemilihan ketua umum dapat berjalan lancar.

"Dua orang ini merupakan orang hebat, mereka berdua merupakan orang - orang yang kapabel yang dapat memimpin IPSI, dan bisa memajukan IPSI Kalbar lebih baik dari hari ini,"harapnya.

Selanjutnya, R. Bayu Syah Johan Ketua Bidang Organisasi dan Hubungan Luar Negeri PB IPSI menyampaikannya, seseorang yang akan memimpin IPSI Kalbar haruslah orang yang benar benar menyukai Pencak Silat.

"Harus betul - betul ada jiwa yang loyalis. Kita nanti akan menuntut (IPSI) di Kalimantan Barat untuk dapat menjadi perhatian pemerintah, selama ini beberpa daerah di kabupaten Kota perhatian terhadap olah raga tertentu saja, kita berharap dengan ini pemerintah daerah dapat membantu banyak untuk pembinaan pencak silat,"tuturnya.

Kemudian, ia berharap dengan kepengurusan IPSI yang baru nantinya, Pencak Silat di Kalimantan Barat semakin berkembang dibawah pengurus yang tulus memperhatikan kepentingan pencak silat bukan hanya mementingkan urusan pribadi.