Gubernur Kalbar Laporkan Pendemo, GMNI Pontianak: Kita Semua Harus Objektif
Ketua Umum GMNI Pontianak, M. Ulil Azmi mengatakan bahwa Gubernur dapat melihat secara Objektif apa yang terjadi di lapangan saat terjadknya aksi.
Penulis: Anggita Putri | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kota Pontianak Menyayangkan Gubernur Kalbar yang melaporkan pendemo yang diduga memaki dirinya saat melakukan Aksi Tolak Omnibuslaw pada 10 November 2020 lalu.
Ketua Umum GMNI Pontianak, M. Ulil Azmi mengatakan bahwa Gubernur dapat melihat secara Objektif apa yang terjadi di lapangan saat terjadknya aksi.
"GMNI sebagai salah satu organ peserta aksi kemarin menyayangkan bila hal itu terjadi, kami pun meminta bapak Gubernur beserta semua pihak dapat Objektif melihat Kondisi di Lapangan. Sehingga semua dapat dilihat dari 2 Arah"ujarnya,Kamis 12 November 2020.
Ulil yang Merupakan Agitator Ampera Kalbar pada saat aksi itu pun berharap semua pihak dapat tenang dan tidak saling menghakimi.
Baca juga: Alasan Gubernur Sutarmidji Lapor Pendemo yang Memaki Dirinya: Korlapnya Harus Tanggung Jawab
"Kami meminta semua Pihak untuk tenang dan tidak dalam posisi saling menghakimi yang hanya akan menjadikan kita semua larut dalam perdebatan yang tidak objektif"tegasnya.
Selain itu Ulil juga menyayangkan gubernur yang melaporkan peserta aksi yang seharusnya dapat bersifat objektif.
"Kami pun menyayangkan Gubernur Belum mendengarkan alasan dari Oknum Peserta Aksi yang dilaporkan tersebut. Sehingga kami rasa laporan tersebut belum menjadi laporan yang objektif dan komprehensif," pungkasnya. (*)