Mahasiswa UPB Pontianak Berprestasi hingga Terpilih ke Tingkat Internasional, Ini Profil Uray Putra
Untuk mendapatkan kesempatan ikut lomba kesana sini juga terhambat, karena beberapa lomba diadakan secara daring
Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Jamadin
Sebagaimana pada waktu itu dipilih secara langsung oleh Dekan Fakultas Hukum UPB Hj. Yenny AS, SH, MH.
"Perasaan waktu itu senang banget, punya mimpi bisa belajar di luar negeri yang sudah lama diinginkan, kemudian pas kuliah diberi kesempatan untuk ikut kegiatan internasional yaitu "what a dream come true!" Gak bisa dipungkiri, kegiatan ini lebih asik lagi, karena pesertanya dari berbagai universitas di Indonesia," jelas Uray Putra Apryandi.
Memang pada kegiatan itu yang mengikuti selain Universitas Panca Bhakti ada juga kampus STKIP Singkawang dan IKIP PGRI Pontianak.
Banyak bekal yang didapatnya, karena pada kegiatan itu berbagai materi diberikan seperti belajar Bahasa mandarin, sejarah Taiwan, lagu-lagu terkenal di Taiwan, hingga tabu-tabu yang ada di Taiwan.
"Dan tidak hanya mahasiswa tapi ada juga dosen-dosen yang mengikuti kegiatan pada waktu itu, dosen yang ikut juga asik-asik, bisa bergaul dengan mahasiswa, jadi enggak ada batasan yang membuat kaku antara peserta sewaktu di Taiwan," kata Uray.
Kegiatan yang saya ikuti selama 10 hari, selain belajar kami juga diajak tour keliling tempat wisata yang ada di Kota Kaohsiung, yang sering dikunjungi disana itu Night Market (Pasar Malam)," tambah Uray.
Hingga kini ditengah pandemi covid-19, Uray merasa kesulitan dalam meningkatkan prestasinya.
"Untuk mendapatkan kesempatan ikut lomba kesana sini juga terhambat, karena beberapa lomba diadakan secara daring. Tapi gak apa, ambil hikmahnya saja, berharap secepatnya semua kembali seperti semula," ucapnya.
Tidak hanya itu, selama pandemi COVID-19 ini juga, Uray pun merasa kesulitan dalam perkuliahannya, lataran terbatasnya untuk bertemu dengan orang-orang terdekat.
"Pastinya banyak kesulitan, khususnya saya yang sedang kuliah. Dulu rasanya pengen kuliah online, tapi setelah ngerasain kuliah online bagaimana, jadi pengen balik lagi ke offline. ketemu teman, ketemu dosen secara langsung untuk bertanya tentang materi, itu rasanya lebih afdol aja kuliahnya," pungkasnya.