Jelang Musprov IPSI Kalbar, Perguruan Rajawali Putih dan Buana Putra Mantap Dukung Andi Ridwan
PS Rajawali Putih dan PS Buana Putra sebagai perguruan silat yang telah melahirkan Atlet, serta menjadi bagian dari IPSI Kalbar, merasa terpanggil
Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Zulkifli
Laporan wartawan Tribun Pontianak Muhammad Rokib
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Menjelang Musyawarah Provinsi Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kalimantan Barat, yang rencananya akan digelar pada awal November 2020.
Momen Musprov Pengda IPSI Kalbar kali ini tentu menjadi harapan bagi segenap Pengurus IPSI Kalbar, lantaran pada momen inilah bisa menentukan figur Pemimpin yang mampu memajukan IPSI Kalbar kedepan.
Sehingga Cabang Olah Raga Pencak Silat Kalbar dapat mengukir prestasi dikancah Nasional.
Minimnya prestasi Atlet Pencak Silat Kalbar dikancah Nasional selama kurun waktu kurang lebih 12 tahun, salah satunya tidak terlepas dari peran organisasi pembinaan atlet itu sendiri, seperti IPSI Kalbar.
Baca juga: Mahasiswi UBSI Pontianak Jadi Juri Kejuaraan Pencak Silat Kodim 1202 Mempawah
Dengan kondisi itu, Ketua Perguruan Silat Rajawali Putih, Rustammy Atmo menyampaikan bahwa sebagai solusi mencari figur Pemimpin baru IPSI Kalbar, saat ini ada dua pilar yang sudah menentukan figur yang akan diusung pada Musprov Pengda IPSI Kalbar nantinya.
"Dua Pilar Perguruan Silat ini, yaitu PS Rajawali Putih dan Buana Putra merupakan pelopor berdirinya IPSI Kalbar pada tahun 1977," ujar bang Tammy dengan sapaan akrabnya saat Rapat Koordinasi bersama Anggota, di Hotel Kapuas Palace, Pontianak. Rabu 28 Oktober 2020 malam.
PS Rajawali Putih dan PS Buana Putra sebagai perguruan silat yang telah melahirkan Atlet, serta menjadi bagian dari IPSI Kalbar, merasa terpanggil secara moral.
Dengan itu, tentu kesepakatan mereka untuk mempersiapkan figur yang memang benar-benar bisa membawa olahraga pencak silat kalbar meningkat hingga mampu bersaing dikancah nasional.
"Kami sepakat menentukan figur baru yang mampu mempersiapkan Atlet Pencak Silat Kalbar yang berprestasi kedepan," jelasnya.
Dikatakannya kurang lebih 12 tahun Atlet Pencak Silat Kalbar hanya bisa menjadi penonton dan minim prestasi.
Baca juga: Kreatif, Kodim Mempawah Lakukan Komunikasi Sosial Melalui Pencak Silat
Dengan itu diharapkan semangat baru untuk menjadikan prestasi pencak silat Kalbar lebih berprestasi.
"Selama itu tidak ada keterwakilan atlet-atlet silat Kalbar yang mampu mengukir prestasi di event tingkat nasional seperti Pekan Olah Raga Nasional (PON)," jelasnya.
Ia menilai bahwa IPSI Kalbar dengan kondisi saat ini perlu berbenah dan sangat membutuhkan figur baru agar mampu mengangkat prestasi Atlet Pencak Silat Kalbar di kancah Nasional.
"Saat ini Rajawali Putih sendiri telah memiliki Cabang di 12 Kota/Kabupaten, bersama PS Buana Putra, kami siap mendukung Andi Ridwan untuk memimpin Pengda IPSI Kalbar.