Kalbar Kekurangan Ventilator, Ketua Komisi V DPRD Kalbar Edy R Yacoub Minta Dana Dimaksimalkan
misalnya satu barang bisa menangani berapa banyak, saya pikir dana penanggulangan covid-19 harus dikeluarkan
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Jamadin
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Ketua Komisi V DPRD Provinsi Kalbar, Edy R Yacoub mendorong agar dana penanggulangan covid-19 dapat dimaksimalkan khususnya guna menjawab kekurangan ventilator di Kalbar.
"Karena dana covid sudah ada, saya pikir penggunaannya bebas sesuai diperlukan, kalau memang ventilator suatu kebutuhan yang mendesak, maka alat tersebut harus disiapkan," kata Edy R Yacoub, Selasa 20 Oktober 2020.
"Sesuai dengan rasio penggunaan barang itu, misalnya satu barang bisa menangani berapa banyak, saya pikir dana penanggulangan covid-19 harus dikeluarkan," tambah politisi Golkar ini.
Mantan Wakil Wali Kota Singkawang ini pun mengungkapkan jika di DPRD khususnya komisi V sangat fokus terhadap penanganan covid-19 ini.
Baca juga: Masih Banyak Pemakaian Masker yang Salah, Antoni: Cegah Covid-19 dengan Disiplin Protokol Kesehatan
Tinggal, kata Edy, Ketua Satgas atau Gugus Tugas Covid 19 merespon untuk anggaran agar dikucurkan.
"Ketua Satgas penanggulangan covid saya pikir harus tanggap untuk hal itu, alat itu, kan dana penanggulangan covid baru beberapa persen digunakan, maka wajib dana yang ada dimaksimalkan untuk menyelesaikan permasalahan ini," ujar Edy R Yacoub.
Selain daripada memang, kata dia, diharapkan pula partisipasi masyarakat maupun pihak swasta.
"Terkait partisipasi masyarakat, siapapun boleh untuk ikut serta, termasuk juga pengusaha, persoalan masker misalnya, banyak pihak yang membantu, tapi mereka juga harus membantu dibidang yang diperlukan seperti ventilator ini, kita harapkan pihak swasta juga membantu," pungkasnya.
