Suriansyah Minta Desa Temajuk Sambas Diperhatikan

Desa Temajuk mempunyai pantai yang luar biasa dan menjadi objek kunjungan wisata masyarakat Kalbar maupun negara tetangga Sarawak Malaysia.

TRIBUNPONTIANAK/RIDHO PANJI PRADANA
Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalbar, Suriansyah. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridho Panji Pradana

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Wakil Ketua DPRD Kalbar, Suriansyah meminta agar Desa Temajuk di Kabupaten Sambas dapat diperhatikan oleh pemerintah.

Permintaan tersebut diutarakan oleh politisi Gerindra ini lantaran melihat potensi wisata yang cukup baik untuk Desa Temajuk berdasarkan hasil resesnya yang dimulai pada tanggal 18-26 Oktober 2020.

"Saya sebagai anggota DPRD dapil Sambas juga menyelenggarakan reses.

Satu diantaranya di Desa Temajuk, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas," kata Suriansyah, Senin 19 Oktober 2020.

Desa Temajuk, dipaparkannya merupakan desa yang berada diperbatasan Indonesia dan Malaysia khususnya Sarawak, berada paling utara atau ekor pulau Kalimantan.

Desa Temajuk dikenal mempunyai potensi wisata yang sangat indah karena disebelah utaranya adalah desa Teluk Melano, Malaysia Timur, sebelah barat berbatasan dengan Laut Natuna, sebelah selatan berbatasan dengan desa Sebubus dan sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Sajingan.

Desa Temajuk mempunyai pantai yang luar biasa dan menjadi objek kunjungan wisata masyarakat Kalbar maupun negara tetangga Sarawak Malaysia.

Baca juga: Perbedaan Pendapat Fraksi di DPRD Kalbar, Ada yang Minta Aset Diamankan dan Usul Aset Dilelang

Desa Temajuk mempunyai keindahan pantai pasir putih dan hamparan bebatuan dengan keindahan yang sangat baik. Juga dikenal sebagai daerah pendaratan penyu yang merupakan jenis hewan dilindungi oleh UU.

Termasuk juga tempat perburuan ubur-ubur yang dilakukan masyarakat dan pengusaha.

Dikatakannya, Desa Temajuk mempunyai objek wisata pantai, manggrove, hutan alam, budaya dan objek wisata agro. Sehingga masih ada beberapa potensi wisata yang dikembangkan di Temajuk, misalnya wisata laut atau pemancingan.

Namun, kendala yang dihadapi pengembangan wisata Temajuk seperti tegangan listrik masih tidak stabil, sehingga tidak mampu menggerakan AC atau sering rusaknya alat elektronik.

Kemudian soal kekuatan sinyal internet, di Desa Temajuk hanya beberapa spot yang bisa menerima akses internet. Sehingga perlu dukungan pemerintah untuk bisa memperkuat sinyal dengan teknologi untuk desa.

Baca juga: Empat Fraksi di DPRD Kalbar Minta Nama Bandara Supadio dan Pelabuhan Dwikora Diubah

Dari administrasi pemerintahan desa Temajuk merupakan desa yang luas, untuk itu dalam rangka mendukung percepatan pengembangan wisata masyarakat mengharapkan pemekaran menjadi Kecamatan Temajuk dan beberapa dusun menjadi desa.

Dari segi infrastruktur walaupun ada peningkatan, namun masih ditemukan jalan yang berstatus jalan desa dan kabupaten yang kondisinya kurang baik dan perlu peningkatan.

"Masyarakat berharap ada kebijakan khusus dari Bupati Sambas agar memperhatikan jalan desa dan jalan kabupaten untuk mengembangkan pariwisata di Desa Temajuk," kata Suriansyah.

Begitu pula, kata dia, untuk jalan strategis nasional dan provinsi, diharapkan dapat dilanjutkan sehingga akses menuju Desa Temajuk dapat segera dibenahi.

"Seharusnya pemerintah juga menetapkan Desa Temajuk sebagai desa wisata yang fokus pengembangannya pada sektor pariwisata," jelasnya.

Selain itu, dijelaskan Suriansyah sudah banyak penginapan-penginapan yang berkembang di Desa Temajuk yang bisa digunakan untuk menginap. 

Diharapkan ada campur tangan pemerintah untuk mengembangkan perhotelan atau penginapan sehingga wisatawan nasional maupun mancanegara yang datang dari Bandara Internasional Supadio lebih banyak.

"Pembangunan Desa Wisata Temajuk akan sangat meningkatkan perekonomian masyarakat. Keterlibatan pemerintah akan sangat meningkatan kesejahteraan masyarakat di Desa Temajuk," katanya.

Lebih lanjut, Suriansyah pun mengharapkan pemerintah dapat membuat master plan pembangunan destinasi wisata sehingga pembangunan yang dilakukan baik mandiri maupun pemerintah dapat terarah dan terencana. 
 

--

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved