Elemen Masyarakat Mempawah Deklarasikan Cinta Damai Tolak Anarkisme
Deklarasi Cinta Damai, dibacakan Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama Kabupaten Mempawah, Syarif Ismail yang terdapat 4 point.
Penulis: Try Juliansyah | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Sejumlah tokoh masyarakat, Tokoh agama, Tokoh Adat, dan Elemen Masyarakat lainnya bersamaPolres Mempawah menggelar Deklarasi Cinta Damai (DCD) di Mapolres Mempawah, Senin 19 Oktober 2020.
Deklarasi Cinta Damai, dibacakan Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama Kabupaten Mempawah, Syarif Ismail yang terdapat 4 point.
"Kami Masyarakat Kabupaten Mempawah menolak segala bentuk kekerasan. Kami Masyarakat Kabupaten Mempawah menolak aksi-aksi anarkisme. Kami masyarakat Kabupaten Mempawah cinta perdamaian dan Kami masyarakat Kabupaten Mempawah mendukung keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujar Syarif Ismail
Ia menambahkan bahwa diakuinya kabupaten Mempawah ini masyarakat yang sangat rukun dan damai.
Hal itu dibuktikan adanya desa semudun Mempawah mendapatkan penghargaan sadar kerukunan dari kementrian agama.
Baca juga: Sultan Pontianak Bersama Sejumlah Organisasi Masyarakat Deklarasikan Pontianak Cinta Damai
"Jadi, Kabupaten Mempawah tak bisa dipungkiri lagi. Bahwa masyarakat Mempawah menjunjung sopan ,santun dan mencintai kedamaian," tuturnya.
Ismail berpesan, kepada mahasiswa saat menyampaikan aspirasinya, hal itu tidak dilarang. Namun, menurutnya dalam menyampaikan aspirasinya harus seperti yang dilakukan silam, dengan mengutamakan sopan dan santun.
"Bahkan Kapolres Mempawah, AKBP Tulus Sinaga mengatakan pada saya masyarakat mempawah ini masyarakat yang beradab," pungkasnya. (*)