Penanganan Covid
BREAKING NEWS - Umumkan 59 Kasus Konfirmasi Covid-19 Dinyatakan Sembuh di Kalbar, Ini Sebarannya
Adapun 59 kasus sembuh tersebar di Kota Pontianak 20 orang, Kabupaten Sintang 15 orang, Melawi 6 orang, Kubu Raya 16 orang, Kota Singkawang 2 orang.
Penulis: Anggita Putri | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson mengumumkan sebanyak 59 kasus konfirmasi dinyatakan sembuh dan tambahan kasus konfirmasi sebanyak 29 orang pada Kamis 15 Oktober 2020.
Adapun 59 kasus sembuh tersebar di Kota Pontianak 20 orang, Kabupaten Sintang 15 orang, Melawi 6 orang, Kubu Raya 16 orang, Kota Singkawang 2 orang.
“Konfirmasi Baru 29 orang tesebar di Kabupaten Ketapang 13 orang, Kota Pontianak 5 orang, Singkawang 5 orang, Sanggau 3 orang, Melawi 1 orang, Kapuas Hulu 1 orang, Mempawah 1 orang,” ujarnya.
Adapun sampai pada Kamis 15 Oktober 2020 kasus konfirmasi Covid-19 di Kalbar mencapai 1.357 kasus.
Dimana sebanyak 1.138 kasus sembuh atau 83.86 persen, dan 9 orang meninggal.
Baca juga: TOKEN LISTRIK Gratis Oktober-Desember Login www.pln.co.id Klik Stimulus Covid-19 WA PLN 08122123123
Baca juga: Hasil Swab Terbaru Wabup Effendi Negatif Covid-19, Ini Penjelasan Kepala Dinas Kayong Utara
Pemkot Pontianak Siapkan Ruang Perawatan
Guna melakukan penanganan terhadap pasien Covid-19, Pemkot Pontianak terus menyiapkan sarana dan prasarana
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menerangkan, saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak telah menyiapkan sebuah ruangan di Rusunawa dilengkapi peralatan medis untuk merawat pasien covid 19 yang memiliki gejala ringan.
"Bagi pasien yang mengalami gejala ringan, juga bisa ditangani di Rusunawa Nipah Kuning," sebutnya, Kamis 15 Oktober 2020.
Dia mengatakan bahwa hampir sebagian besar pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dirawat di rumah sakit swasta yang tidak memiliki ruang isolasi khusus.
Sehingga ketika hasil pemeriksaan terkonfirmasi positif Covid-19, maka pasien yang dirawat di sana harus dipindahkan ke RSUD Soedarso atau RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Kota Pontianak.
Menurutnya Ketersediaan ruang isolasi yang ada di Rusunawa Nipah Kuning dan RSUD Kota Pontianak memang bersifat fluktuatif.
Baca juga: INDONESIA Masuk 20 Daftar Jumlah Kematian Tertinggi Covid-19 di Dunia, Lebih Tinggi Dari Jerman
Namun akhir-akhir ini ruang isolasi sangat terbatas sebab di ruangan tersebut mesti dilengkapi alat ventilator dan lainnya untuk menangani pasien yang membutuhkan perawatan khusus.
"Baik RSUD Soedarso maupun RSUD Kota Pontianak. Untuk itu perlu kolaborasi dalam peningkatan kualitas kelengkapan tenaga medis hingga peralatannya," ujarnya
Edi menuturkan, saat ini tingkat kesembuhan memang lebih besar dari pada yang terkonfirmasi positif.
"Sekarang masih terdapat 81 orang yang masih diisolasi dalam proses penyembuhan," ujarnya.
Dirinya berharap gelombang kedua masih bisa terkendali dan tidak ada ledakan kasus yang begitu besar.