Fraksi Golkar DPRD Kalbar Soroti Keberlanjutan Pembangunan Jalan hingga Nama Bandara Supadio
Fraksi Partai Golkar mendukung upaya dari Pemprov untuk melakukan penambahan ruang kelas baru sekolah di wilayah Kalbar dan mendirikan sekolah baru.
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridho Panji Pradana
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Fraksi partai Golkar DPRD Provinsi Kalbar menyoroti keberlanjutan pembangunan infrastruktur jalan hingga dengan nama bandara internasional Supadio.
Hal tersebut terungkap disaat rapat paripurna DPRD Provinsi Kalbar ke-35 masa persidangan kesatu pada hari ini, Rabu, 14 Oktober 2020
Juru Bicara Fraksi Golkar, Fransiskus Ason mengatakan jika Fraksi Partai Golkar mengharapkan anggaran pendapatan dan belanja daerah dapat menjamin terciptanya disiplin anggaran yang baik, sehingga proses pengambilan keputusan selalu terkait dengan kebijakan pendapat dan belanja daerah yang direncanakan.
Fraksi Partai Golkar, lanjutnya, juga mendorong agar pandemi covid 19 ini hendaknya menjadi momentum Pemda untuk merumuskan kembali transformasi ekonomi di Kalbar.
"Fraksi Partai Golkar mendorong agar Pemprov Kalbar juga memberikan prioritas terhadap program peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang sampai saat sekarang ini masih dikategorikan rendah," katanya.
Baca juga: Pimpinan DPRD Kalbar Lirik Potensi Pengembangan Nuklir untuk Listrik
Terhadap retribusi dan pajak daerah yang sangat potensial, agar terus diupayakan dengan optimal sehingga memberikan kontribusi yang sangat signifikan untuk dilakukan penarikan pajaknya.
Oleh karena itu Fraksi Partai Golkar menegaskan agar instansi terkait lainnya lebih transparan dalam menyajikan data-data yang aktual dan akurat sehingga DPRD Provinsi Kalbar dapat bersama-sama pohak eksekutif untuk mencari terobosan-terobosan dalam menggali sumber-sumber pendapatan yang potensial.
Dalam upaya meningkatkan SDM di Kalbar, Fraksi Partai Golkar berharap agar Pemprov Kalbar mencari solusi yang baik untuk pendidikan yang banyak dikeluhkan dan membingungkan masyarakat karena masih menggunakan metode belajar online yang membebani masyarakat.
Oleh karena itu alokasi biaya pendidikan didorong agar lebih memadai, mengingat sampai dengan sekarang ini tingkat pendidikan masyarakat masih belum merata di Kalbar.
tribunpontianak.co.id
tribun pontianak
Ridho Panji Pradana
DPRD Kalbar
Berita Pontianak Terkini
Zulkifli
Doa Setelah Sholat Tahajud Sendiri di Rumah, Shalat Tahajud Miliki 8 Keutamaan Kunci Masuk Surga |
![]() |
---|
Siapa Boasa Simanjuntak? Pencetus 'Save Babi' Boasa Simanjuntak Terseret Kasus Dugaan Penipuan |
![]() |
---|
Br Stephanus Paiman OFM Cap Buktikan RP Petrus Rostandy OFM Cap Meninggal Tetap Anggota Ordo Kapusin |
![]() |
---|
HASIL Survei Terbaru NSN Secara Mengejutkan Elektabilitas Mensos Risma Salip Anies Baswedan |
![]() |
---|
KATALOG PROMO JSM ALFAMART 5 – 7 Maret 2021, Diskon Beras Susu hingga Aneka Biskuit Harga Spesial |
![]() |
---|