Kebakaran PT Alas Kusuma
BREAKING NEWS - Pabrik PT Alas Kusuma Kubu Raya Kebakaran Puluhan Damkar Berjibaku Padamkan Api
Dari informasi yang dihimpun Tribun di lapangan, kebakaran terjadi sekitar pukul berapa 19:00 WIB.
Penulis: Rivaldi Ade Musliadi | Editor: Syahroni
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Kebakaran melanda pabrik PT. Alas Kusuma Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya Kalbar, Selasa 13 Oktober 2020 malam.
Dari informasi yang dihimpun Tribun di lapangan, kebakaran terjadi sekitar pukul berapa 19:00 WIB.
Beberapa sumber mengatakan bahwa asal kebakaran terjadi di sebuah gudang di komplek PT. Alas Kusuma.
Saksi mata yang melihat kejadian pun mengaku api yang membakar gudang tersebut dengan cepat membesar.

Baca juga: Kebakaran Hebat di Sebuah Gudang PT. Alas Kusuma Terbakar Berhasil Dijinakkan
Selang beberapa saat, pemadam kebakaran tiba di lokasi.
Terdapat puluhan pemadam kebakaran yang saat ini sedang berjibaku menjinakkan api.
Hingga berita ini diturunkan blm diketahui apa penyebab kebakaran.
Petugas pemadam kebakaran masih terus melakukan pemadaman.
Selain itu wartawan Tribun Pontianak terus mengumpulkan informasi dilapangan terkaitr kebakaran hebat yang melanda gudang PT Alas Kusuma tersebut.

Baca juga: Kronologi Kebakaran Pabrik, Police Line Terpasang di TKP, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa
Kebakaran Pasar Sungai Pinyuh
Kapolres Mempawah AKBP Tulus Sinaga mengatakan, ada 13 unit Ruko yang ludes terbakar dalam peristiwa kebakaran yang terjadi di Sungai Pinyuh, Sabtu 10 Oktober 2022. Kebakaran terjadi sekitar pukul 19.20 WIB.
"Jadi sekitar pukul 19.20 wib Pemilik warung Kopi Nikmat, Amin sedang Mandi dan dipanggil oleh adiknya karena ada api di atas dek lantai 2 Amin. Kemudian ia berusaha memadamkan dengan menyiramkan air dan api semakin membesar di bagian atas rumah Amin yang juga warung Kopi Nikmat tersebut," ujar Tulus Sinaga.
Pihaknya masih belum mengetahui secara pasti penyebab dan asal api muncul. "Belum diketahui pasti penyebab kebakaran api berasal dari bagian atap Ruko dari Warung Kopi Nikmat milik saudara Amin ini. Dan asal api masih dalam lidik kami," katanya.
Ia juga belum dapat memastikan untuk kerugian materil untuk korban jiwa diakuinya tidak ada korban jiwa.
Tulus Sinaga mengatakan api cepat menyebar karena material sejumlah bangunan berasal dari bahan yang mudah terbakar.