Pengamat Politik Yakin Kader PAN Enggan Masuk Partai Bentukan Amien Rais

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pengamat Politik Kalbar, Ireng Maulana menilai jika para kader PAN bakal enggan untuk masuk ke partai bentukan Amien Rais yang baru.

Berikut penuturannya.

Mengasosiasikan wacana Amien Rais membentuk partai baru dengan akan hengkangnya kader PAN untuk ikut ke partai baru tersebut sepertinya tidak relevan.

Pertama, sebagian kader PAN hari ini sudah berada dalam zona nyaman berpartai dengan semua akses dan koneksi sumber daya yang mereka miliki sehingga sulit untuk pindah ke habitat yang baru untuk memulai segala sesuatunya dari titik rintisan.

• Rencana Amien Rais Bentuk Partai Baru, PAN Kalbar Pastikan Kader Solid

Mereka sudah nyaman dengan segala sesuatu yang dimiliki di dalam PAN sekarang ini.

Kedua, resiko partai baru bentukan Amien Rais tidak jadi berdiri juga cukup besar jika di nilai dari ukuran-ukuran biasa dalam membangun sebuah partai baru misalkan ketersediaan logistik dimasa-masa awal hingga partai dapat permanen tumbuh.

Atau kesiapan struktur-struktur partai sebagai syarat mendirikan partai yang memerlukan konsolidasi massif di semua propinsi dan kabupaten sehingga mungkin saja tidak akan ada kader PAN yang akan mau pindah untuk bekerja keras dari awal seperti itu.

Mereka akan lebih baik bertahan dengan situasi di dalam PAN apapun kekurangan dan kelebihannya hingga hari ini.

Terakhir, barangkali Amien Rais sudah tidak lagi memiliki loyalisnya di dalam PAN yang bisa dianggap akan rela melepaskan diri untuk keluar dan masuk membantu amien rais mendirikan partai baru.

Dalam dinamika politik hari ini, sudah sulit untuk melihat jika Amien Rais identik dengan PAN, dan tidak mudah bagi kader PAN untuk keluar dan ikut partai baru yg masih dalam wacana. (*)