Evaluasi Program Bangga Kencana Semester 1 Bersama Mitra, BKKBN Kalbar Rumuskan Strategi Selanjutnya
Akibat pandemi Covid-19 banyak agenda besar dan momentum strategis pelayanan Program Bangga Kencana yang dilewatkan.
Disamping itu, kaitan dengan prioritas nasional revolusi mental dan pembinaan Ideologi Pancasila untuk memperkukuh ketahanan budaya bangsa untuk membentuk mentalitas bangsa yang maju, modern, dan berkarakter, BKKBN masuk melalui penguatan ketahanan keluarga.
"Saya mengingatkan kembali bahwa dalam rangka menjaga keberlangsungan dan mencegah terjadinya putus pakai pemakaian kontrasepsi, mencegah atau menurunkan kehamilan yang tidak diinginkan," jelasnya.
Tenny mengungkapkan upaya memberikan pelayanan kepada peserta baru bagi para pasangan usia subur serta meningkatkan pemakaian kontrasepsi pasca persalinan dan pasca keguguran di tengah pandemi Covid-19.
• Pemkab Sambas Terima Penghargaan dari BKKBN, Ini Prestasinya
BKKBN telah berupaya untuk melakukan hal tersebut dengan menerbitkan Surat Edaran Nomor 08 Tahun 2020 tentang Pembinaan Kesertaan KB pada Situasi Covid-19.
Di dalam surat edaran ini disebutkan bahwa penyuluh KB/PLKB dapat mendistribusikan kontrasepsi ulangan pil dan kondom di bawah supervisi puskesmas, dokter, bidan setempat dan praktek mandiri bidan berperan sebagai pengawas dan pembina dalam hal distribusi alokon yang dilakukan oleh Penyuluh KB/PLKB.
"Berbagai pencapaian dalam pelaksanaan program Bangga Kencana 2019 hendaklah menjadi cerminan bagi kita untuk melaksanakan program di 2020," pungkasnya.